Kota Palu Diguncang Bom Jelang Tahun Baru, 8 Orang Tewas dan Puluhan Warga Terluka pada 31 Desember 2005

30 Desember 2021, 18:46 WIB
Ilustrasi ledakan bom. /Pixabay/PDPhotos

 

GALAMEDIA - Di berbagai belahan dunia, banyak peristiwa penting terjadi pada tanggal 31 Desember, dari tahun ke tahun.

Tak sedikit dari peristiwa itu menjadi catatan sejarah penting bagi perjalanan hidup manusia.

Di antaranya peristiwa teror bom menjelang tahun baru di Indonesia, yang terjadi pada tahun 2002 dan 2005.

Berikut sejumlah peristiwa penting di tanggal 31 Desember, yang dirangkum Galamedia dari berbagai sumber:

Baca Juga: Benar-benar Bejat! Herry Wirawan Perkosa Santriwati di Depan Istrinya

1926
Loetoeng Kasaroeng adalah film pertama yang diproduksi di Indonesia. Film bisu ini dirilis pada tahun 1926 oleh NV Java Film Company.

Disutradarai oleh dua orang Belanda, G. Kruger dan L. Heuveldorp dan dibintangi oleh aktor-aktris pribumi, pemutaran perdananya di Kota Bandung berlangsung dari tanggal 31 Desember 1926 sampai 6 Januari 1927 di dua bioskop terkenal Bioskop Metropole dan Bioskop Majestic.

Film Lutung Kasarung ini tercatat pernah diremake 2 kali yaitu tahun 1952 dan 1983.

Film ini dibuat berdasarkan cerita pantun dengan judul yang sama, yang berarti 'Si Lutung yang Tersesat', yang pada masa itu masih populer di masyarakat Sunda, dengan tokoh utama yang menyerupai seekor lutung.

Baca Juga: Di Hadapan Hakim, Nia Ramadhani Janji Jadi Orang Baik: Saya Juga Hanya Manusia Biasa

1970
The Beatles, grup musik asal Liverpool, Inggris resmi bubar. Grup band ini terdiri dari John Lennon (gitar ritem, vokal), Paul McCartney (gitar bass, vokal), George Harrison (gitar utama, vokal), Ringo Starr (drum, vokal).

The Beatles sering kali dianggap sebagai pemusik tersukses secara komersial dan paling banyak mendapat pujian dalam musik populer.

1999
Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur mengunjungi Jayapura, Papua. Ia meminta maaf atas tindakan militer yang berlebihan di provinsi tersebut.

1999
Lima pembajak yang menyandera 155 tawanan di sebuah pesawat Indian Airlines. Mereka kemudian meninggalkan pesawat bersama dua ulama Islam yang mereka minta untuk dibebaskan.

Baca Juga: Demi Victor Osimhen, Real Madrid Harus Rogoh Kocek 80 Juta Euro

2002
Bom Tahun Baru 2002 adalah serangkaian peristiwa ledakan bom pada tanggal awal tahun 2002. Di Jakarta, bom granat yang digunakan dalam peristiwa tersebut meledak di depan rumah makan di daerah Jakarta Selatan pada pukul 3.30 WIB.

Dampak meledaknya bom di Jakarta Selatan mengakibatkan dua orang mengalami luka berat dan dua mobil yang terletak tidak jauh dari lokasi bom meledak itu rusak.

Sedangkan di Palu, Sulawesi Tengah, terjadi empat ledakan bom di empat gereja pada tanggal yang sama, di mana salah satunya terjadi pada pukul 9.30 WITA.

2005
Teror bom kembali mengguncang Palu, jelang pergantian tahun. Sebuah alat peledak improvisasi, yang digambarkan sebagai bom paku atau sejenisnya, diledakkan sekitar pukul 07.00 pagi di pasar daging Palu.

Baca Juga: Mayang Ternyata Masih Suka Kirim Chat ke Vanessa Angel Meski Sudah Meninggal, Isinya Mengejutkan!

Saat itu pasar sebagian besar dikunjungi oleh masyarakat Kristen yang berbelanja untuk perayaan Tahun Baru. Ledakan bom itu menewaskan delapan orang dan melukai 53 orang lainnya.

Alat peledak kedua ditemukan sekitar empat meter dari lokasi ledakan pertama, di dekat sebuah kios yang menjual daging babi, dan berhasil dijinakkan.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan kala itu, Widodo Adi Sucipto, menyebut bahwa Jemaah Islamiyah sebagai pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler