Apa Jadinya Apabila Perokok Berhenti Merokok?

10 Februari 2024, 20:11 WIB
Ilustrasi berhenti merokok. /Pixabay/Bob Dmyt/

GALAMEDIANEWS – Merokok merupakan kebiasaan berbahaya yang dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, bahkan kematian. Setiap tahun, jutaan orang di seluruh dunia meninggal karena penyakit yang terkait dengan rokok.

Dilansir dari YouTube KokBisa?, di Indonesia lebih dari sepertiga kematian di abad 20 disebabkan oleh rokok.

Meskipun berbahaya, banyak orang yang masih sulit berhenti merokok. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti: Kecanduan nikotin, Nikotin dalam rokok bersifat adiktif sehingga membuat perokok sulit berhenti.

Kebiasaan, Merokok sering kali menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan. Stres, Banyak orang merokok untuk mengatasi stres. Faktor sosial, Tekanan dari teman sebaya atau lingkungan sosial dapat mendorong orang untuk merokok.

Namun, berhenti merokok memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaatnya: Jantung lebih sehat, Detak jantung dan tekanan darah akan turun dalam 20 menit setelah berhenti merokok dan Risiko serangan jantung juga akan menurun secara signifikan dalam beberapa hari.

Paru-paru lebih sehat, Dalam beberapa minggu pernapasan akan terasa lebih lega dan batuk akan berkurang kemudian dalam kurun waktu setahun, fungsi paru-paru akan kembali normal.

Baca Juga: PERINGATAN BAGI PEROKOK! Limbah Puntung Rokok Sulit Terurai di Alam, Peneliti:Butuh Waktu 30 Tahun

Indra perasa dan penciuman lebih tajam, Dalam beberapa hari, indra perasa dan penciuman akan kembali normal, sehingga makanan akan terasa lebih lezat.

Tubuh lebih berenergi, Dalam beberapa hari, tubuh akan terasa lebih berenergi dan stamina akan meningkat. Penurunan risiko kanker, Risiko terkena berbagai jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker mulut, dan kanker tenggorokan, akan menurun secara signifikan setelah berhenti merokok. Meningkatkan harapan hidup, berhenti merokok dapat meningkatkan harapan hidup hingga 10 tahun.

Baca Juga: Banyak Negara Ingin Rebut Pangsa Pasar Perokok Indonesia, Unjani Gelar Webinar Soal Tembakau

Berhenti merokok memang tidak mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda berhenti merokok: Tetapkan tekad yang kuat, Hal yang paling penting adalah memiliki tekad yang kuat untuk berhenti merokok. Pilih waktu yang tepat, Pilih waktu yang tepat untuk berhenti merokok, ketika Anda tidak sedang stres atau menghadapi banyak masalah.

Cari dukungan, Mintalah dukungan dari keluarga, teman, atau komunitas untuk membantu Anda berhenti merokok. Gunakan obat-obatan,Ada beberapa obat-obatan yang dapat membantu Anda mengatasi gejala kecanduan nikotin.

Hindari pemicu, Hindari tempat, situasi, atau orang yang dapat memicu keinginan Anda untuk merokok. Temukan aktivitas pengganti, Temukan aktivitas lain yang dapat Anda lakukan untuk mengalihkan perhatian Anda dari rokok.

Pemerintah Indonesia telah melakukan beberapa upaya untuk mengendalikan konsumsi rokok, seperti:

Mewajibkan peringatan kesehatan di kemasan rokok, Peringatan kesehatan di kemasan rokok bertujuan untuk mengingatkan perokok tentang bahaya merokok. Menaikkan pajak produk rokok, Kenaikan pajak rokok bertujuan untuk mengurangi permintaan rokok. Melarang iklan rokok di media massa, Larangan iklan rokok di media massa bertujuan untuk melindungi anak-anak dan remaja dari pengaruh rokok.

Meskipun upaya-upaya tersebut telah dilakukan, masih banyak yang perlu dilakukan untuk menekan konsumsi rokok di Indonesia. Diperlukan kerjasama dari semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun perokok itu sendiri, untuk mewujudkan generasi bebas asap rokok.(Nabil Shiddiq Tabaki) ***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: YouTube Kok Bisa?

Tags

Terkini

Terpopuler