Baca Juga: Mahfud MD: Papua Itu Saudara Kita Bukan KKB, Sama Seperti Jawa, Sumatera, Bugis, Aceh!
Diet modern telah meningkatkan asupan natrium kebanyakan orang sambil mengurangi asupan kalium. Untuk mendapatkan keseimbangan kalium dan natrium yang lebih baik dalam diet, fokuslah pada makan segar dan utuh.
5. Kelola Tingkat Stres
Stres kronis adalah pendorong utama tekanan darah tinggi. Saat stres kronis, tubuh berada dalam mode fight-or-flight yang konstan. Pada tingkat fisik, itu berarti detak jantung lebih cepat dan pembuluh darah menyempit.
Maka, bagi Anda penderita tekanan darah tinggi ada baiknya untuk menghindari dulu penyebab stres dan belajar untuk mengelola stres.
6. Meditasi
Baik meditasi maupun melakukan pernapasan dalam ternyata dapat mengaktifkan sistem saraf parasimpatis.
Sistem ini bekerja ketika tubuh rileks, memperlambat detak jantung, dan menurunkan tekanan darah.
Ada cukup banyak penelitian di bidang ini yang menunjukkan bahwa meditasi memiliki manfaat untuk menurunkan tekanan darah. Teknik pernapasan dalam juga bisa sangat efektif.***