1. Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis merupakan penyakit autoimun yang dapat menyebabkan nyeri sendi di seluruh tubuh. Ekstrak daun kelor dapat mengurangi bengkak, kemerahan, dan nyeri yang dirasakan akibat sendi yang meradang.
2. Diabetes
Diabetes, atau penyakit kencing manis, adalah penyakit yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi atau di atas nilai normal. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa protein mirip insulin yang dikandung daun kelor dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Zat-zat kimia yang ada pada tumbuhan tersebut membantu tubuh memproses gula dengan lebih baik—bahkan memengaruhi bagaimana tubuh melepaskan insulin (hormon yang mengontrol gula darah).
Baca Juga: Doni Salmanan Dititip di Rutan Kebonwaru Bandung, Sidang Digelar di Baleendah
3. Kanker
Pada pemeriksaan laboratorium, ekstrak daun kelor dapat memperlambat pertumbuhan sel-sel kanker pankreas dan membantu kemoterapi berjalan dengan lebih baik. Pada riset lainnya, tanaman kelor memiliki efek anti kanker yang dapat digunakan sebagai bahan obat.
4. Memori
Karena antioksidan dan zat-zat kimiawi lainnya yang ada pada daun kelor, tanaman ini disebut dapat menyembuhkan stres dan radang di dalam otak. Hal ini dapat meningkatkan kemampuan seseorang dalam mengingat sesuatu dan fungsi memori secara umum.