Baca Juga: Ini Tips Bersepeda bagi Anda Penderita Penyakit Jantung, Cek Kondisi dengan Melakukan Treadmill
Selain itu, kondisi penampungan dan stres akibat banjir bisa melemahkan sistem imun para pengungsi. Tubuh mereka jadi semakin rentan terserang penyakit baik itu dari bakteri maupun virus.
Beberapa hal yang masih bisa dilakukan untuk mencegah risiko
Dilanda berbagai bencana pada saat yang sama bukanlah fenomena yang langka, namun Covid-19 telah menggarisbawahi perlunya ketahanan yang sistemik dan kebutuhan untuk tanggap darurat yang lebih efektif.
Baca Juga: Terbaru, Harga Emas Hari Ini Sabtu, 26 September 2020
Baca Juga: Resep dan Cara Masak Singkong Thailand Ala Rumahan yang Endes
Sebelum banjir besar di lokasi rawan banjir yang menjadi zona merah Covid-19 terjadi, Maharani menyarankan pemerintah dan masyarakat untuk melakukan beberapa persiapan.
1. Menyiapkan air bersih darurat dan toilet portabel
Sanitasi hampir selalu menjadi masalah utama dalam penanganan bencana. Kekurangan air bersih dan toilet akan menjadi sumber penyakit bukan hanya penyakit-penyakit banjir tapi juga pencegahan penularan COVID-19 karena kebersihan menjadi hal utama yang mesti dijaga.
Baca Juga: Kampanye Pilkada 2020 Dimulai Hari Ini, Begini Pantangannya
“Jangan sampai sudah banjir baru cari air bersih dan toilet, karena itu kunci kebersihan dan pencegahan penyakit. Ketika tidak ada air itu diare, mual, dan muntah akan mudah menyerang,” papar Maharani.