Mengenal Minyak Makan Merah yang Kaya Antioksidan Alami

- 17 Maret 2024, 14:59 WIB
Minyak makan merah diketahui berasal dari minyak sawit merah yang dikenal sebagai produk antioksidan alami./  pureindianfoods.com
Minyak makan merah diketahui berasal dari minyak sawit merah yang dikenal sebagai produk antioksidan alami./ pureindianfoods.com /

GALAMEDIANEWS – Berdasarkan pada penelitian yang didapat dari National Library of Medicine (NIH) bahwa minat terhadap penelitian mengenai minyak sawit merah meningkat dikarenakan adanya keterkaitan antara lemak makanan dan penyakit kardiovaskular.

Selain itu, hubungan antara nutrisi dan kesehatan, stress oksidatif dan tingkat keparahan atau perkembangan penyakit semakin merangsang minat lebih lanjut terhadap potensi peran minyak sawit merah.

Artikel ini dibuat untuk memberi pengetahuan terhadap minyak makan merah yang menjadi perbincangan hangat akhir-akhir ini. Minyak makan merah diketahui berasal dari minyak sawit merah yang dikenal sebagai produk antioksidan alami. Dimana antioksidan berperan meningkatkan status oksidatif yang dapat mengurangi stress oksidatif pada pasien dengan penyakit kardiovaskular, kanker hingga penyakit kronis lainnya.

Baca Juga: Minyak Makan Merah, Berasal dari Apa dan Apa Saja Manfaatnya?

Meskipun memiliki kandungan asam lemak jenuhnya yang mencapai 50%, minyak sawit merah belum ditemukan dapat menyebabkan aterosklerosis atau trombosis arteri (penyumbatan pembuluh darah). Adapun diketahui alasan tersebut mungkin disebabkan oleh rasio asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh dan juga tingginya konsentrasi antioksidan seperti beta-karoten, tokotrienol, tokoferol, dan vitamin E.

Konsumsi minyak sawit merah juga diketahui dapat mengurangi risiko penyakit jantung, kolesterol endogen dimana hal ini tampaknya dikarenakan kandungan tocotrienol dan posisi isomer karakteristik asam lemaknya. Adapun manfaat minyak sawit merah bagi kesehatan antara lain mengurangi risiko trombosis arteri dan/atau aterosklerosis, menghambat biosintesis kolesterol endogen, agregasi trombosit, mengurangi stres oksidatif, dan menurunkan tekanan darah.

Minyak sawit merah juga telah terbukti, jika dikonsumsi dalam jumlah sedang pada hewan dan manusia, dapat meningkatkan pemanfaatan nutrisi secara efisien, mengaktifkan enzim metabolisme obat di hati, memfasilitasi hemoglobinisasi sel darah merah dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.***

 

Editor: Feby Syarifah

Sumber: pubmed.ncbi.nlm.nih.gov


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x