KPU Distribusikan Surat Suara Pilkada Bandung ke PPK

23 November 2020, 14:29 WIB
Jajaran KPU Kabupaten Bandung dan PPK Majalaya saat melakukan pengecekan lembar surat suara dan logistik Pilkada Bandung lainnya di Gudang PPK Majalaya, Senin (23/11/2020). /Engkos Kosasih/galamedia

GALAMEDIA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung mendistribusikan lembar surat suara untuk persiapan pelaksanaan Pilkada Bandung 9 Desember 2020, Senin (23/11/2020). Pendistribusian surat suara itu dilaksanakan KPU ke Gudang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Majalaya.

"Sebanyak 109.121 lembar surat suara yang sudah diterima PPK dari KPU pada hari ini, dilengkapi dengan berita acara penerimaan dari KPU ke PPK Majalaya. Total surat suara itu berdasarkan pada jumlah daftar pemilih tetap (DPT) ditambah 2,5 persen untuk cadangan, di antaranya ketika ditemukan ada surat suara rusak. Selain surat suara, KPU juga turut mendistribusikan formulir C (berita acara). Sedangkan C plano dan alat pelindung diri (APD) untuk penyelenggara Pilkada di tingkat kecamatan belum dan KPPS, masih menunggu pendistribusian dari KPU," kata Ketua PPK Majalaya Lutvie Maas Irfansyah kepada galamedia di Gudang PPK Majalaya, Senin.

Lutvie mengatakan, setelah surat suara ini diterima PPK, H-2 akan didistribusikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di semua desa di Kecamatan Majalaya.

Baca Juga: Protokol Kesehatan Ketat Hiasai Pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Bekasi

"Sedangkan pendistribusian dari desa ke tempat pemungutan suara (TPS) H-1. Dalam pendistribusian surat suara ini, kita dari PPK hanya menerima beres dan tidak ada lagi sortir lipat lembar surat suara," katanya.

Menurutnya, dalam pendistribusian lembar surat suara itu disaksikan Panwas, dan petugas keamanan setempat.

"Setelah pendistribusian lembar surat suara ini, pengamanan di Gudang PPK Majalaya pun lebih ditingkatkan selama 24 jam. Pengamanan pun melibatkan tim gabungan," ungkap Lutvie.

Baca Juga: Hubungan dengan Amerika Telah Hancur, Putin Ungkap Syarat Rusia Akui Kemenangan Joe Biden atas Trump

Di tempat sama, Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih PPK Majalaya Rony Ramli Aji mengatakan, pihaknya turut melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) untuk kesiapan pelaksanaan rapid test terhadap petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) yang tersebar di 306 tempat pemungutan suara (TPS) di Kecamatan Majalaya. Pelaksanaan rakor di Aula Kecamatan Majalaya pada Senin ini, dihadiri jajaran Muspika Majalaya, perwakilan Puskesmas, Panwas dan PPK.

"Pelaksanaan rapid test itu akan dilaksanakan mulai 26 November sampai 2 Desember 2020, dengan sasaran 2.754 petugas KPPS dan Petugas Pengamanan di TPS," katanya.

Rony mengatakan, pelaksanaan rapid test itu di GOR desa masing-masing, selain di sekitar wilayah kerja puskesmas terdekat. Pasalnya, yang melaksanakan rapid test dari petugas puskesmas terdekat.

Baca Juga: Apresiasi Bagi Sektor Industri Lewat Anugerah Bangga Buatan Indonesia 2020

"Jika hasil rapid test diketahui ada yang reaktif Covid-19, orang tersebut terpaksa untuk diganti oleh orang lain," katanya.

Rony menuturkan, pelaksanaan rapid test ini untuk pencegahan, selain melaksanakan protokol kesehatan Covid-19 dalam menghadapi pelaksanaan Pilkada Bandung.

"Untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan pencegahan penularan virus corona saat pencoblosan, PPK Majalaya sudah melaksanakan simulasi. Simulasi pun nantinya akan dilaksanakan oleh PPS ke tiap-tiap TPS. Pelaksanaan simulasi itu untuk mematangkan pelaksanaan Pilkada Bandung saat melakukan pencoblosan di hari H," katanya. **

Editor: Kiki Kurnia

Tags

Terkini

Terpopuler