GALAMEDIA - Masyarakat Indonesia dihebohkan dengan kabar penangkapan Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu dini hari tadi, 27 Februari 2021.
Nurdin Abdullah diamankan KPK dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di rumah dinasnya bersama lima orang lainnya, yakni AS selaku kontraktor, N Sopir, SB Adc Gubernur Sulsel, ER Sekdis PU Provinsi Sulawesi Selatan dan I selaku sopir.
Baca Juga: Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Emil Salim, Sang Istri Meninggal Dunia
Sementara itu, kabar mengenai penangkapan Nurdin Abdullah semakin disoroti di sosial media, terutama di Twitter.
Selain itu, netizen juga ramai-ramai menyoroti Nurdin Abdullah yang berasal dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Tak sampai disitu, netizen pun banyak yang menulis cuitannya mengenai Nurdin Abdullah hingga akhirnya trending di Twitter.
"Dulu gubernur sulsel di percai bersih bahkan mendapatkan penghargaan Bung Hatta anti corruption award di 2017, Apa gara2 pindah ke partai PDIP pak Nurdin Abdullah berubah total?," tulis @tengkutmj.
"Dari partai apaan sih? Perasaan sahabatan sama KPK," tulis @jannotama.
"Partai sarang kruptor," tulis @BundaJoraAnya.
"Yes, baju merah lagi. Nunggu dibubarin partai wong licik," tulis @Bams44421380.
"Bukannya udah sering kader PDIP bergabung ma KPK? heran aja masih kaget," tulis @mzsdin.
Baca Juga: Bupati dan Wakil Bupati Ciamis Terpapar Covid-19, Kondisinya Sudah Dilaporkan ke Ridwan Kamil
"Gubernur Sulsel Yang Kena OTT KPK Ternyata Kader PDIP lagi, simerah PDIP," tulis @Abizar_darrel.
Seperti diketahui, Nurdin Abdullah memang resmi diusung oleh PDIP pada tahun 2017 lalu untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Sulawesi Selatan.***