GALAMEDIA - Bupati Sumedang H.Dony Ahmad Munir menyebut, jika Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan salah satu upaya pembangunan desa terpadu, dengan lebih mengutamakan pada gerakan gotong royong di tengah masyarakat.
Hal itu disampaikan Dony pada acara pembukaan kegiatan TMMD Ke 110 Tahun 2021 Kodim 0610/Sumedang, di SD Sukamukti Kecamatan Tanjungmedar Kabupaten Sumedang, Selasa 2 Maret 2021.
Acara yang digelar dengan menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 itu, dihadiri oleh Kasgartap ll Bandung-Cimahi,Danrem 062/Tn Kolonel Inf.Muhamad Muchidin, Aspres Kasdam lll/Siliwangi, Kazidam lll/Siliwangi, Paliaison TNI AL Kodam lll/Siliwangi, Dandim Jajaran Korem 062/Tn, Dan/Kasat Balak Korem 062/Tn, Danyonif Raider 301/Pks,Ketua Dprd Kabupaten Sumedang, Kapengri Kabupaten Sumedang, Wakil Bupati Sumedang H.Erwan Setiawan, Kajari Kabupaten Sumedang, Kapoles Sumedang dan Forkopimcam Tanjungmedar - Tanjungkerta.
Baca Juga: Kedokteran Unpad dan Anhui Zhifei Longcom Biopharmaceutical Kembangkan Vaksin Rekombinan Covid-19
Bupati menegaskan, sasaran TMMD hendaknya lebih dipandang sebagai pedoman dan motivasi bagi semua, untuk lebih meningkatkan kesadaran, kepedulian dan tanggung jawab masyarakat terhadap kemajuan serta perkembangan lingkungannya.
"Perlu diingat pula, bahwa yang tidak kalah penting adalah semakin mantapnya kadar kemanunggalan antara komponen TNI, aparat pemerintah, bersama rakyat dalam melaksanakan pembngunan sesuai aspirsi masyarakat," katanya.
Hendaknya sambung Dony, kemanunggalan tersebut merupakan salah satu cermin keterpaduan semangat, pengertian, kebersamaan, rasa tanggung jawab serta perasaan saling memiliki antara unsur TNI, Pemda dan masyatkat desa yang akan mengantar keberhasilan program tersebut.
Baca Juga: Masyarakat Merasa Dirugikan, Warga Batununggal Indah Tagih Janji KCIC
"Sebagaimana harapan bersama, output dari program ini, mampu memberi kemanfaat bagi masyarakat. Infrastruktur yang dibangun bisa menggerakan roda perekonomian masyarakat, sehingga kesejahteraannya jadi meningkat. Untuk itu Pemerintah daerah selalu memberikan mensupport," ujarnya.
Dandim 0610/Sumedang Letkol Inf. Zaenal Mustofa mengatakan pembukaan TMMD tahun sekarang berbeda dengan tahun sebelumnya, yang senantiasa dibuka melalui upacara TMMD.
"Kali ini pembukaan TMMD Ke 110 Tahun 2021 tidak dilakukan dalam upacara di lapangan. Hal ini sesuai dengan arahan pusat, dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19," katanya.
Baca Juga: Masyarakat Merasa Dirugikan, Warga Batununggal Indah Tagih Janji KCIC
TMMD Ke 110 di wilayah Kecamatan Tanjungmedar, terbagi dalam dua pengerjaan, yaitu fisik dan nonfisik.
"Kegiatan fisik, yakni berupa pengecoran jalan, kemudian melakukan renovasi mushalla atau masjid, pembuatan MCK dan gorong gorong, serta perbaikan Rutilahu sebanyak 3 unit," katanya.
Untuk kegiatan nonfisik, telah menyiapkan beberapa kegiatan. Namun begitu pihaknya tetap melakukan pertimbangan terkait dengan adanya upaya pencegahan penyebaran Covid-19, dan akan lebih menyesuaikan kepada kebutuhan masyarakat mengenai pola hidup bersih.
Baca Juga: Innalillahi Eks Menkumham Dirundung Duka, Yusril Ihza Mahendra: Orang Baik, Saya Sungguh Kehilangan
"Prinsipnya berbagai kegiatan yang sudah dipersiapkan itu, yang dapat memberi bermanfaat, baik jangka pendek maupun panjang," ujarnya. ***