GALAMEDIA - Nama Aprilia Manganang beberapa hari ini ramai diperbincangkan publik. Sosoknya yang dikenal sebagai mantan atlet voli wanita yang ternyata adalah seorang pria.
Ternyata Aprilia mengidap hipospadia sejak lahir yang dimana kondisi tersebut merupakan kelainan yang terjadi di organ reproduksi seseorang, sebagaimana dikutip Galamedia melalui beberapa sumber, Rabu 10 Maret 2021.
Mantan atlet voli wanita, Aprilia Manganang ini lahir di Tahuna, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara pada 27 April 1992. Karena lahir dari keluarga yang sederhana, Aprilia tak mengetahui bahwa dirinya mengidap hipospadia.
Baca Juga: Kaesang Disindir Warganet, Jokowi Disindir Rocky Gerung, 'Pak Lurah’ Juga Sering Ghosting
Dari hal itu membuatnya tak bisa berkutik dan menerima dirinya sebagai perempuan.
Sejak duduk dibangku SMP, Aprilia sering bermain voli bersama kakaknya Amasya Manganang. Kemampuan bermain volinya semakin hari semakin terasah dan itulah yang membuat Aprilia akhirnya berkarir di dunia voli.
Berjalannya waktu, akhirnya Aprilia semakin terkenal di dunia voli. Karirnya selama menjadi atlet sudah tak diragukan lagi ditambah badannya yang prima dan kekar dia selalu menjadi incaran banyak klub.
Tercatat Aprilia kompetisi proliga sebanyak empat kali. Diantaranya saat dia bergabung di Jakarta PLN pada 2015, 2016 dan 2017.
Baca Juga: Intel Polisi Ancam Pengurus Demokrat Kubu AHY, Rachland Nashidik: Santai Saja, Jangan Mau Diancam
Aprilia juga membawa timnya memenangkan medali perak untuk timnas voli di SEA Games 2017.
Setelah memiliki karir cemerlang di dunia voli, Aprilia akhirnya pensiun pada September 2020 lalu.
Ternyata Aprilia juga merupakan anggota TNI AD yang direkrut sejak tahun 2016. Saat itu TNI AD memilihnya karena Aprilia mempunyai segudang prestasi di dunia voli.
Baca Juga: Intel Polisi Ancam Pengurus Demokrat Kubu AHY, Rachland Nashidik: Santai Saja, Jangan Mau Diancam
"Itulah kenapa AD saat itu memutuskan merekrut Aprilia dalam program rekrutmen khusus Bintara yang berprestasi dan Aprilia termasuk salah satu yang direkrut jadi BintaraTNI AD," ujar Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa, dalam konferensi persnya, dikutip Galamedia, 10 Maret 2021.
Saat bergabung Aprilia didaftarkan sebagai warga negara Indonesia berjenis kelamin wanita. Namun, KSAD baru baru ini menginformasikan bahwa Aprilia adalah seorang pria.
"Dari hasil pemeriksaan itu, dilihat dari urologi ternyata Sersan Manganang lebih memiliki organ-organ jenis kelamin laki dan bahkan tidak ada organ internal jenis kelamin wanita," tambah KSAD.***