Fadjroel Tegaskan Tidak Ada Mudik Lebaran: Apa yang Sudah Kamu Sumbang untuk Negara?

9 Mei 2021, 19:54 WIB
Juru Bicara Presiden RI Fadjroel Rachman/ instagram: @fadjroelrachman /

GALAMEDIA – Mudik merupakan sebuah istilah yang sering didengar masyarakat Indonesia ketika menjelang lebaran Idul Fitri.

Bagi masyarakat Indonesia, mudik lebaran Idul Fitri ini kerap dijadikan sebagai momen untuk bertemu dengan sanak keluarga di kampung halaman.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Juru Bicara (Jubir) Kepresidenan, Fadjroel Rachman menegaskan bahwa pemerintah Presiden Jokowi tetap melarang adanya kegiatan mudik lebaran di tahun ini.

Fadjroel Rachman mengungkapkan bahwa hal tersebut dapat membantu pemerintahan Presiden Jokowi yang kini sedang bekerja keras untuk berperang melawan pandemi Covid-19.

“Kerja, kerja, kerja untuk kesejahteraan rakyat bersamaan dengan perang melawan pandemi Covid-19,” kata Fadjroel Rachman yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya @fadjroeL, Minggu 9 Mei 2021.

Baca Juga: Agun Gunandjar Bagikan Sepuluh Ribu Paket Sembako Kepada Warga Ciamis

Menurut Fadjroel Rachman, kedua hal itulah yang menjadi pekerjaan Presiden Jokowi sehari-hari.

“Itu yang dikerjakan Presiden Jokowi sehari-hari,” ungkap Fadjroel Rachman.

Fadjroel Rachman menilai bahwa kedua hal tersebut merupakan bentuk sumbangsih besar dari Presiden Jokowi untuk bangsa Indonesia.

“Ayo apa yang sudah kamu sumbangkan untuk negaramu?,” tanya Fadjroel Rachman.

Baca Juga: Vaksinasi Massal di Kota Cimahi, Ngatiyana: Mei-Juni Ini Masih Tahap untuk Lansia

Menurut Fadjroel Rachman, tidak mudik merupakan sumbangan termudah yang bisa diberikan masyarakat untuk bangsa Indonesia.

“Tidak mudik adalah sumbangan termudah hari ini,” pungkas Fadjroel Rachman.

Cuitan tersebut menuai beragam komentar dari warganet dimulai dari komentar yang meminta Fadjroel Rachman untuk senantiasa menjaga stamina hingga komentar yang mempertanyakan kinerja Fadjroel Rachman selama menjadi Jubir Kepresidenan.

“Jaga stamina pak, sehat selalu. Bapak terlalu banyak kerja beberapa hari ini. Kami masih butuh bapak,” kata pemilik akun @fud***.

“Anda dibayar mahal oleh negara kemudian anda tanya ‘apa yang sudah rakyat sumbangkan untuk negara?’,” kata pemilik akun @yud***. ***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler