Riuh Konflik, Ahmad Heryawan Bahas Bantuan Palestina pada Indonesia di Tahun 1946, Sangat Mengejutkan!

19 Mei 2021, 18:17 WIB
MANTAN Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. /ANTARA

GALAMEDIA – Konflik perang Israel dan Palestina hingga saat ini masih terus terjadi bahkan tak ada tanda-tanda akan berhenti.

Situasi di Palestina pun saat ini semakin mengkhawatirkan dan memburuk usai penyebrangan orang dan barang ke Gaza ditutup oleh militer Israel tanpa belas kasihan.

Hal itu diungkapkan pihak Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui Dirjen Kerja Sama Multilateral, Febrian Alphayanto Ruddyard.

Baca Juga: Wisata Pantai Sayang Heulang Bakal Dipermak, Pemprov Jabar Gelontorkan Rp 15 Miliar

Febrian menyebutkan dalam rapat Komisi I DPR RI pada Selasa 18 Mei 2021, bahwa akses air bersih dan fasilitas kesehatan di Gaza terganggu.

"Meningkatnya kekerasan ini menyebabkan situasi kemanusiaan menjadi semakin memburuk di wilayah Palestina, khusunya di Gaza," kata Febrian dalam keterangan resminya dikutip Galamedia pada Selasa 18 Mei 2021.

"Akibatnya terganggu akses terhadap air bersih, makanan dan fasilitas kesehatan," pungkasnya.

Febrian juga mengungkap situasi di Palestina kian memburuk karena penyebrangan orang dan barang ditutup.

Baca Juga: Viral! Pencuri Gondol Uang dari Konter HP, Modusnya Terbilang Baru

Tak hanya itu, personel bantuan kemanusiaan yang hendak memberikan bantuannya tak diperbolehkan melewati penyebrangan tersebut oleh militer Israel.

Di tengah riuh konflik Israel-Palestina, mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan membuat sebuah cuitan melalui Twitter pribadinya @aheryawan.

Ahmad Heryawan atau yang biasa disapa Aher ini membahas sejarah Palestina dan Indonesia.

Ia menyebut, tahun 1946 pasca kemerdekaan Indonesia ada seorang pengusaha terkaya Palestina yang menyumbangkan seluruh hartanya untuk pembangunan Negeri Indonesia.

Lebih lanjut, Aher mengungkap nama pengusaha tersebut adalah Ali Thahir.

Baca Juga: Aksi Solidaritas Serikat Pekerja Untuk Israel

"Ini pengusaha terkaya di palestina yang menyumbangkan seluruh hartanya untuk pembangunan negri Indonesia paska kemerdekaan indonesia tahun 1946.beliau serahkan semua hartanya untuk indonesia yang saat itu masih miskin.nama pengusaha palestina tersebut *ALI THAHIR*," tulisnya.

Aher juga menyematkan foto Ali Thahir yang bertuliskan 'Terimalah semua kekayaan saya ini untuk memenangkan perjuangan Indonesia'.

Cuitan Aher pun mendapatkan reaksi warganet.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler