GALAMEDIA – Polemik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terutama mengenai tes wawasan kebangsaan (TWK) masih terus diperbincangkan oleh sejumlah pihak, meski pelantikan telah dilakukan.
Seperti yang diketahui bahwa kemarin, Selasa, 1 Juni 2021, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri resmi melantik total 1.271 pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pelantikan ini digelar di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan dan ditayangkan langsung melalui kanal Youtube resmi KPK RI.
Angka itu merupakan jumlah pegawai yang dinyatakan lolos melalui tes wawasan kebangsaan (TWK) alih status menjadi ASN.
Meski pelantikan telah selesai, polemic TWK masih terus dibicarakan bahkan ada beberapa pegawai perempuan KPK yang melaporkan TWK ke pihak terkait, Komisi Nasional Anti Kekerasan (Komnas) Perempuan.
Baca Juga: Tanggapi Polemik UAH dan Eko Kuntadhi, Mustofa Nahrawardaya Kutip Satu Ayat dalam Al-Qur'an
Bukan tanpa sebab, laporan tersebut dibuat lantaran ada dugaan pelecehan harkat dan martabat perempuan pada saat TWK berlangsung.
Hal itu salah satunya diungkapkan, Ita Khoriah selaku Pegawai Humas KPK adalah salah satu pegawai perempuan. Hal ini ia sampaikan melalui program Mata Najwa pada Rabu malam, 27 Mei 2021.
Ita mengaku mendapatkan pertanyaan yang cukup aneh antara lain mengenai aliran agama, status pernikahan hingga gaya berpacaran.
“Saya mengalami pertanyaan yang cukup aneh saat itu, soal status pernikahan, apakah saya punya pacar saat itu, kemudian lebih dalam kalau pacaran ngapain saja, aliran agama,” ucapnya dilansir melalui Youtube Najwa Shihab, Rabu, 27 Mei 2021.
Tak hanya itu, ia dan teman-temannya pun lantas mendapatkan pertanyaan janggal yang menurut mereka tidak pantas ditanyakan.
Mengetahui isi pertanyaan TWK, Heru Lelono selaku mantan Staf Khusus Presiden Bidang Pembangunan dan Otonomi Daerah turut menanggapinya.
Heru mengaku akan keluar jika ditanya harus memilih Al-Qur'an atau Pancasila. Karena menurut dia pertanyaan itu khusus untuk orang sakit.
“Kalau saya ikut sebuah Test wawancara, kemudian pewawancara bertanya : "Kamu PILIH Al'quran, atau Pancasila?" Saya PILIH keluar ruangan wawancara. Karena pertanyaan itu nampaknya khusus buat orang sakit. Kebetulan saya waras. #Kisihati,” tulisnya melalui Twitter pribadi @her_alone, Rabu, 2 Juni 2021.***