Harkonas 2021: Si Enda Bagi-bagi Masker ke Para Pengemudi di Lampu Merah, Ingatkan Pentingnya Terapkan Prokes

4 Agustus 2021, 21:16 WIB
Kegiatan sosialasasi dilakukan dengan membagikan masker oleh maskot Konsumen Berdaya si Enda kepada para pengendara motor dan mobil yang berhenti di lampu merah pada Selasa, 3 Agustus 2021. /Remy Suryadie/Galamedia/

 

GALAMEDIA - Hari Konsumen Nasional (Harkonas) 2021 yang bertema ‘Perlindungan Konsumen Menuju Indonesia Maju’ diharapkan dapat mendorong masyarakat dalam membangun gerakan konsumen cerdas dan memperkuat upaya perlindungan konsumen oleh pemerintah demi percepatan pemulihan ekonomi bangsa.

Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Veri Anggrijono dalam keterangan persnya, Rabu 4 Agustus 2021, mengatakan semangat Harkonas 2021 juga diharapkan menjadi momentum peningkatan pemahaman hak dan kewajiban, kecerdasan dan kemandirian konsumen, serta nasionalisme tinggi dalam menggunakan produk dalam negeri.

"Terkait memontum Harkonas 2021, Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Direktorat Jenderal PKTN, menyosialisasikan pentingnya mengikuti arahan pemerintah dalam mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan (prokes). Tujuannya mempercepat pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19," katanya.

Disebutkan, kegiatan sosialasasi dilakukan dengan membagikan masker oleh maskot Konsumen Berdaya si Enda kepada para pengendara motor dan mobil yang berhenti di lampu merah pada Selasa, 3 Agustus 2021.

kegiatan sosialasasi dilakukan dengan membagikan masker oleh maskot Konsumen Berdaya si Enda kepada para pengendara motor dan mobil yang berhenti di lampu merah pada Selasa, 3 Agustus 2021.

Maskot Si Enda, ujar Veri, mengingatkan dan mengajak masyarakat untuk terus menerapkan prokes di tengah pandemi Covid-19.

Dalam sosialisasi, si Enda membawa poster berisi slogan penyemangat. Seperti, “Konsumen Cerdas Ayo Vaksin”, “Jadilah Konsumen Kritis di Masa Pandemi”, “Konsumen Cerdas Pulihkan Ekonomi Bangsa”, “Konsumen Cerdas, Covid-19 Pasti Berlalu”, “Konsumen Cerdas Beli Sesuai Kebutuhan”, dan “Konsumen Cerdas Jalankan Prokes”.

Baca Juga: Sri Mulyani Prediksi Anggaran Kesehatan Bengkak Hingga Rp 300 Triliun Tahun Ini: Luar Biasa Besar

“Untuk dapat memulihkan ekonomi bangsa, penting bagi seluruh masyarakat sebagai konsumen cerdas untuk menerapkan prokes agar dapat mencegah terpapar Covid-19. Sosialisasi ini diharapkan tidak hanya dapat mengingatkat, tetapi juga membuat masyarakat menerapkan prokes dengan disiplin,” ujar Veri.

Melalui sosialisasi yang disampaikan si Enda, tutur Dirjen PKTN, diharapkan, meski di masa pandemi Covid-19, konsumen Indonesia tetap cerdas dan kritis.

Khususnya, terkait semakin banyak perubahan aktivitas konsumsi dari luar jaringan (luring) menjadi dalam jaringan (daring) atau digital.

Baca Juga: Hotman Paris: Polisi Sulit Bahkan Tidak Bisa Pidanakan Heriyanti Anak Akidi Tio, Lihat dari Sisi Lain

“Pemulihan ekonomi pada masa darurat kesehatan sangat bergantung pada kerja sama yang baik antara konsumen, pelaku usaha, dan pemerintah. Demi terwujudnya iklim perdagangan yang baik, dibutuhkan pelaku usaha yang bertanggung jawab dan konsumen cerdas yang teliti dan memahami hak dan kewajibannya,” tutur Dirjen PKTN.

Menurut Veri, pemerintah Indonesia khususnya Kemendag, berusaha membentuk pergeseran pola konsumsi, produksi, transaksi, dan distribusi sebagai kekuatan baru untuk memulihkan ekonomi.

Pemerintah selaku regulator, tutur Dirjen PKTN, harus menjamin dan memastikan kesinambungan perekonomian melalui berbagai kebijakan yang melindungi aktivitas perdagangan pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sekarang ini.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler