Sukses Indonesia Tangani Covid-19, Menkes Ngaku Dapet Pujian dari Banyak Negara: Wah Kok Turun, Hebat Sekali

9 September 2021, 20:18 WIB
Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin. /Dok. Kemenkes RI/

GALAMEDIA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengklaim Indonesia memperoleh banyak pujian dari negara lain karena dianggap sukses menangani kasus virus corona (covid-19).

"Mereka memuji juga 'wah, kok akhirnya turun hebat sekali'. Tapi saya dengan kerendahan hati bilang, turunnya itu karena memang tim seluruh Indonesia bekerja keras," tutur Budi dalam acara daring yang disiarkan melalui Kanal YouTube RSUP Persahabatan, Kamis, 9 September 2021.

Dikatakan, pujian itu disampaikan sejumlah tokoh kesehatan negara lain saat mereka mengadakan pertemuan G20 di Roma, Italia, pada 5-6 September lalu.

Meski begitu, ia mengatakan, kasus covid-19 di Indonesia sangat fluktuatif. Tak menutup kemungkinan, lonjakan covid-19 ketiga akan terjadi lagi dalam beberapa waktu ke depan.

Baca Juga: Para Habib Temui Petinggi MPR: Suarakan Ketidakadilan Hukum di Indonesia Belakangan Ini

Dia mewanti-wanti kepada pemerintah dan juga masyarakat agar tidak lengah dan lelah dalam menerapkan protokol kesehatan covid-19 secara disiplin.

Meski pemerintah melakukan relaksasi kebijakan di sektor sosial-ekonomi, namun masyarakat diharapkan tetap membatasi mobilitas mereka.

"Kita sempat dicela banyak orang, tapi sekarang yang lain yang mencela kita kena juga. Kalau saya lihat negara yang sudah vaksinasi tinggi seperti Israel, jumlah kasus saat ini lebih tinggi dari wave sebelumnya," kata dia.

Selain penurunan kasus, Budi juga mengklaim sejumlah negara memuji Indonesia perihal capaian program vaksinasi di Indonesia.

Ia menyebut, Italia dengan penduduk 61 juta jiwa merasa kagum di Indonesia, lantaran Indonesia sudah menyuntikkan 69 juta dosis untuk vaksin pertama.

Baca Juga: Pengamat Intelijen Usik Bahasa Arab, Tokoh Nahdlatul Ulama Beberkan Hadist Rasulullah SAW

Hingga Rabu, 8 September 2021, pukul 18.00 WIB tercayay sebanyak 69.778.403 orang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona.

Sementara baru 39.970.679 orang telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin covid-19 di Indonesia.

"Mereka bilang, 'bisa juga ya Indonesia', mereka tanya kita punya pabrik vaksin atau tidak? Kita tidak punya pabrik vaksin, tapi kita melobi semua produsen vaksin untuk mendapatkan vaksin sebanyak-banyaknya," katanya.

Diungkapkan, kini Indonesia sudah mendatangkan sebanyak 225.922.500 dosis vaksin covid-19, dengan rincian 153.900.280 vaksin bulk atau mentah dari Sinovac. Kemudian 33 juta vaksin jadi dari Sinovac, 20.015.540 dosis vaksin AstraZeneca, 8.250.000 vaksin Sinopharm, 8.000.160 dosis vaksin Moderna, dan 2.756.520 dosis vaksin Pfizer.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler