Sebut Presiden Jokowi Otoriter Kanan Kiri, Afif Fuad Saidi: Bisa Bareng dalam Satu Jalan Demokrasi, Keren!

22 September 2021, 19:10 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi). /Setkab.

GALAMEDIA – Afif Fuad Saidi menilai Presiden Jokowi sebagai sosok pemimpin yang unik.

Pasalnya, Presiden Jokowi bisa menjalankan otoriter kanan dan otoriter kiri secara bersamaan melalui jalan demokrasi.

“Pak Dhe unik ya Mas Bud, “kanan, kiri” bisa bareng dalam satu jalan demokrasi. Kadang ini yang dalam satu view, keren ya Pak Presiden kita,” cuit Cyber Waroom PP GP itu, seperti dilansir Galamedia, Rabu, 22 September 2021.

Pernyataan ini disampaikan untuk menanggapi cuitan politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Budiman Sudjatmiko.

Baca Juga: Cuitan PSI Soal Faldo Maldini Dinilai Tidak Nasionalisme, Dedek Prayudi Bereaksi!

Budiman sebelumnya telah menyinggung soal sisi positif diterapkannya otoriter kanan dan otoriter kiri.

Menurutnya, dengan otoriter kanan, pemerintah dapat membangun infrastruktur untuk distribusi barang-barang konsumsi dan investasi.

“Hal positif otoriter kanan: bangun infrastruktur untuk distribusi barang-barang kosumsi dan investasi,” ujarnya.

Sementara, dengan otoriter kiri, pemerintah dapat menasionalisasi perusahaan-perusahaan asing dan membangun industri dasar atau baja.

Baca Juga: Tak Percaya Jokowi PKI, Guru Besar Unhan: Kita Tidak Punya Bukti Jelas

“Hal positif otoriter kiri: nasionalisasi perusahaan-perusahaan asing dan bangun industri dasar atau baja,” ungkapnya.

Ia menilai Jokowi telah menjalankan kedua jenis otoriter secara bersamaan melalui jalan demokrasi.

“Tapi pak Jokowi melakukan keduanya lewat demokrasi! Kanan disini dalam arti kapitalis dan kiri dalam konteks ini adalah sosialis,” imbuhnya.

Dari hal itulah, menurutnya, Jokowi dapat dikatakan sebagai pemimpin yang unik.

“Kenapa unik? Jika sukses (moga-moga), kita bisa menunjukkan bahwa dua hal yang sering bertentangan ternyata bisa dijadikan satu dalam sistem demokrasi dan tetap produktif,” pungkasnya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler