Ngaku Orang Gus Dur, Luhut Malah Heboh Kalau Dikritik, Adhie Massardi: Tidak Belajar Kearifan

28 September 2021, 21:10 WIB
Eks Juru Bicara Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Adhie Massardi. /@AdhieMassardi

GALAMEDIA – Eks Juru Bicara Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie Massardi turut menyoroti laporan polisi yang dilayangkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Sebelumnya, Luhut telah melaporkan aktivis Haris Azhar dan Koordinator Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) Fatia Maulidiyanti ke pihak berwajib.

Menurut Adhie, sikap Luhut yang menyeret LSM tidak mencerminkan keteladanan Gus Dur.

Padahal dalam berbagai kesempatan, Luhut kerap mengaku dirinya sebagai orang presiden ke empat Indonesia.

Baca Juga: Peristiwa 29 September: Jokowi-Ahok Pimpin DKI Jakarta, Pemilu 1955 PKI Masuk 5 Besar

Menurut Adhie, Luhut merupakan politisi kawakan yang besar karena jasa Gus Dur.

Maka tak heran bila Luhut kerap mengklaim sebagai orangnya Gus Dur.

“Luhut naik pangkatnya dari Gus Dur, kemudian ditarik jadi menteri, masuk ke ranah politik tingkat tinggi karena Gus Dur. Dia sendiri juga menyampaikan di mana-mana, dia bisa seperti ini karena Gus Dur,” ujarnya pada Selasa, 28 September 2021.

Sayangnya, perilaku yang ditunjukkan Luhut justru berbanding terbalik dan tidak mempresentasikan sosok Gus Dur.

Baca Juga: Muncul Varian Baru R.1 di Dunia, Kedatangan Orang Asing ke Indonesia Diperketat

“Mungkin karena mereka lupa bahwa pelajaran-pelajaran penting ketatanegaraan, ilmu pemerintahan, ilmu kerakyatan terabaikan dengan situasi kekinian yang ancur-ancuran,” ungkapnya.

Padahal seharusnya, lanjut Adhie, Luhut yang kini menjadi orang penting di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bisa mencontoh sikap-sikap yang ditunjukkan Gus Dur saat masih menduduki jabatan sebagai kepala negara.

Salah satunya sikap arif dalam menyikapi kritik.

Baca Juga: Anak Buah Nadiem Makarim Ragukan Keaslian Film G30SPKI, Begini Respons Praktisi Hukum

“Dalam menghadapi kritik, Pak Luhut kan dulu jadi menterinya Gus Dur, bagaimana dulu presiden (Gus Dur) dikritik habis-habisan, tapi biasa-biasa saja, masih santai-santai, ngobrol aja. Gus Dur bilang, kritik itu kalau benar jadi bahan instrospeksi, kalau tidak benar ya biarin aja,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, Luhut telah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait laporannya terhadap Haris dan Fatia pada Senin, 27 September 2021.

Tiba di Polda Metro sekitar pukul 08.28 WIB, Luhut menjalani pemeriksaan sekira satu jam. Ia selesai diperiksa sekitar pukul 09.28 WIB.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler