Rocky Gerung Nilai Presiden Jokowi Selalu Gagal dalam Permainan Politiknya Sendiri

1 Oktober 2021, 15:58 WIB
Rocky Gerung /Tangkapan layar Youtube Najwa Shihab

 

GALAMEDIA – Pengamat politik, Rocky Gerung secara blak-blakan meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memerintahkan Juru Bicara (Jubir) Presiden, Fadjroel Rachman meninggalkan Tanah Air.

Pasalnya, menurut Rocky, Fadjroel telah melontarkan pernyataan yang dinilai keliru dan tidak menunjukkan poin penting.

Hal ini diutarakannya melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official dilansir Galamedia Jumat, 1 Oktober 2021.

“Pak Jokowi harus segera suruh Fadjroel Rachman berkemas supaya pergi menjadi Dubes,” ujarnya

“Selama jadi Jubir Presiden, Fadjroel Rachman ngocehnya selalu salah melulu. Dia itu selalu berbicara tanpa poin,” imbuhnya.

Ahli filsuf ini berpandangan, Fadjroel seharusnya memahami efek buruk dari rencana pemindahan ASN KPK ke ASN Polri.

“Fadjroel Rachman itu harus mengerti jika keinginan Jokowi soal pemindahan ASN KPK ke ASN Polri itu justru merusak reputasi Polri,” katanya.

Baca Juga: Banyak Pahlawan Lain yang Belum Diakui, Fadli Zon: Jangan Seolah Republik Ini Didirikan oleh Soekarno Saja

Sebab, pemindahan ASN KPK ke ASN Polri malah membuat standar Polri menurun.

“Pemindahan ASN KPK ke ASN Polri membuat standar Polri seakan-akan tidak memerlukan Tes Wawasan Kebangsaan,” sambungnya.

Lebih lanjut, Rocky menyinggung soal kosa kata ‘putar otak’ yang digunakan Jubir Presiden untuk merespons rencana pemindahan ASN KPK ke ASN Polri.

"Fadjroel Rachman bilang, pak Jokowi putar otak lindungi Novel Baswedan. Istilah putar otak itu termasuk istilah yang kacau,” ungkap Rocky Gerung.

Dia menilai penggunaan kosa kata ‘putar otak’ telah menunjukkan posisi Fajdroel.

“Hal itu menunjukkan kalau Fadjroel Rachman itu nggak bisa menunjukkan kosakata yang sifatnya diplomasi,” terangnya.

Selain itu, kosa kata ‘putar otak’ bisa memberikan kesan ketakutan Jokowi terhadap BEM yang membela Novel Baswedan cs.

Baca Juga: Usai Ancam Tembak Petugas PKH, Mensos Risma Salurkan Bansos BPNT di Gorontalo dengan Uang Tunai

“Putar otak itu artinya mengakali. Berarti pak Jokowi takut sama BEM yang membela Novel Baswedan,” ucapnya.

Sehingga Rocky menyimpulkan bahwa Jokowi selalu gagal dalam permainan politiknya sendiri.

“Pak Jokowi ini hanya ingin bermain politik, tapi selalu gagal dalam permainan politiknya,” pungkasnya. ***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler