Jokowi Targetkan Rehabilitasi Hutan mangrove di Kalimantan Bica Mencapai 600 Ribu Hektare

19 Oktober 2021, 17:27 WIB
Presiden Joko Widodo menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara, Selasa 19 Oktober 2021./Twitter /

GALAMEDIA - Presiden Joko Widodo menanam mangrove bersama sejumlah duta besar negara sahabat dan masyarakat di Desa Bebatu, Kecamatan Sesayap Hilir, Kabupaten Tana Tidung, Provinsi Kalimantan Utara, Selasa 19 Oktober 2021.

Kedatangan kepala negara disambut antusias oleh masyarakat, aktivis lingkungan dan kelompok tani yang berada di lokasi perkebunan sebelum presiden datang.

Penanaman mangrove di Kabupaten Tana Tidung merupakan upaya rehabilitasi hutan mangrove yang perlu ditingkatkan.

Baca Juga: Kepala BPOM Penny K. Lukito Janjikan Perkuat Labelling Cara Edukasi Masyarakat Terkait Nustrisi

"Kita tanam kembali sehingga yang pertama ini akan menjaga dari gelombang air laut yang ada, intrusi air laut, kemudian juga menjaga habitat dari spesies-spesies yang ada di hutan mangrove dan sekitar hutan mangrove," ujar Presiden dalam keterangannya selepas penanaman.

Presiden menjelaskan, di Kalimantan Utara ini ada 180 ribu hektare hutan mangrove yang akan direhabilitasi oleh pemerintah.

Jokowi menargetkan rehabilitasi hutan mangrove di Kalimantan Utara bisa mencapai 600 ribu hektare dalam tiga tahun ke depan.

Baca Juga: Bupati Simeulue Jajaki Kerja Sama Dengan Pemkab Sumedang

"Target kita dalam tiga tahun ke depan agar kita perbaiki, kita rehabilitasi sebanyak 600 ribu hektare dari total luas hutan mangrove kita yang merupakan hutan mangrove terbesar di dunia (seluas) 3,6 juta hektare," tutur Jokowi, dikutip dari akun Twitter resminya.

Para duta besar yang turut menanam yaitu Duta Besar Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dolecek beserta istri, Duta Besar Cili untuk Indonesia Gustavo Nelson Ayares Ossandron, Duta Besar Finlandia untuk Indonesia Jari Sinkari, Duta Besar Swiss untuk Indonesia Kurt Kunz, Wakil Duta Besar Brazil untuk Indonesia Daniel Barra Ferreira, dan Country Director Bank Dunia Satu Kahkonen.

Turut hadir mendampingi Presiden yaitu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, dan Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler