2 Tahun Pemerintahan Jokowi, Publik Takut Mengkritik, Pengamat: Demokrasi Perlu Dijaga

- 19 Oktober 2021, 16:05 WIB
Pengamat Politik UAI Ujang Komarudin.
Pengamat Politik UAI Ujang Komarudin. /Foto/Dok Pribadi

GALAMEDIA – Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin menyoroti pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang akan memasuki usia dua tahun pada 20 Oktober 2021 mendatang.

Ujang menilai, demokrasi di Tanah Air terus mengalami degradasi serius selama dua tahun pemerintahan ini.

Penurunan demokrasi itu setidaknya tercatat dalam laporan The Economist Intelligence Unit (EIU) yang menyebutkan demokrasi Indonesia terus menurun.

“Demokrasi mesti dijaga, karena di bawah pemerintahan sekarang indeks demokrasi menurun,” ujarnya pada wartawan, Selasa, 19 Oktober 2021.

“Demokrasi harus dirawat dan jangan dikebiri,” imbuhnya.

Baca Juga: BI Perpanjang Program DP Nol Persen, Perry Warjiyo: Berlaku Untuk Semua Jenis Kendaraan Bermotor Baru

Kini, kata pengamat politik itu, banyak rakyat Indonesia yang takut untuk menyampaikan kritik.

Mereka (rakyat) takut bersuara menyampaikan aspirasi, pasalnya tak sedikit kritikus yang diproses hukum hingga berakhir di penjara.

Oleh karena itu, merawat demokrasi seharusnya menjadi perhatian bagi pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

"Jadi menjaga dan merawat demokrasi menjadi penting bagi pemerintahan Jokowi-Maruf Amin agar mereka punya legacy bagus agar bisa disebut the guardian of democracy,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x