Gatot Nurmantyo Nilai Jokowi Gagal di Pemerintahan, Rocky Gerung: Setiap Hari Rakyat Ucapkan Hal Itu

14 November 2021, 20:50 WIB
Rocky Gerung membenarkan penilaian yang disampaikan KAMI terhadap pemerintahan Jokowi /Tangkap Layar YouTube.com/Rocky Gerung Official

GALAMEDIA – Pengamat politik, Rocky Gerung membenarkan penilaian yang dilontarkan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Iya betul (penilaian KAMI) dan saya selalu ingin mengingatkan bahwa KAMI itu adalah tempat kita mengevaluasi keadaan bangsa ini,” ujarnya melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official Minggu, 14 November 2021.

Baca Juga: Pemilih Setia Jokowi 'Jatuh Hati' ke Prabowo Pada Pilpres 2024, Ini Alasannya Kata Peneliti

Menurut Rocky, dalam menyampaikan penilaian, KAMI tidak subjektif menilai pemerintahan, karena tidak memiliki kepentingan.

“Artinya, gak ada kepentingan KAMI dengan baik buruknya pemerintahan, yang menjadi kepentingan KAMI adalah baik buruknya Indonesia,” tuturnya.

“Jadi kalau pemerintah itu tidak mampu untuk menyelenggarakan kebaikan Indonesia, KAMI dengan jelas mengatakan secara terbuka bahwa pemerintah gagal,” ucap Rocky.

Ahli filsuf ini pun mengatakan bahwa yang diucapkan oleh Gatot Nurmantyo adalah upaya untuk menyadarkan seluruh elemen masyarakat.

Baca Juga: Kilang Minyak Cilacap Terbakar, Dirut Pertamina Jamin Stok BBM Aman

“Dan yang diucapkan kemarin oleh Pak Gatot adalah upaya untuk wakeup call pada semua elemen masyarakat,” imbuhnya.

Sebenarnya, kata Rocky, rakyat memang mengucapkan hal yang sama dengan penilaian KAMI. Namun pemerintah tidak menggubrisnya.

“Setiap hari memang rakyat mengucapkan itu (pemerintahan gagal), tapi pemerintah menganggap bahwa ya kalau yang ucapin mahasiswa, yang ngucapin pers ya sudah biasa saja lah. Bahkan bisa persoalkan,” katanya.

Lebih lanjut, sosok yang terkenal kerap mengkritik pemerintahan Jokowi ini mengatakan bahwa seluruh masyarakat harus mau mengevaluasi negara.

“Jadi kita mau agar supaya seluruh elemen masyarakat hidup di dalam upaya untuk mengevaluasi keadaan bangsa,” bebernya.

Baca Juga: Rektor UMJ: Kok Seolah Permendikbud Sudah Seperti Kitab Suci, yang Tolak Disebut Penjahat Kelamin

KAMI, kata Rocky, adalah salah satu elemen yang didengar oleh pemerintah.

“Nah KAMI bagian dari elemen itu yang baru bisa didengar pemerintah karena Din Syamsuddin mantan Ketua Muhammadiyah, Pak Gatot mantan Panglima Abri. Jadi negara hanya mau bereaksi kalau yang ngomong itu petinggi-petinggi,” ujarnya.

“Padahal sebetulnya mahasiswa-mahasiswa rendahan pun kalau ngomong hal yang sama dengan KAMI seharusnya nilainya setara itu,” tambahnya.

Diketahui, KAMI menilai Jokowi telah gagal dalam mengelola jalannya pemerintahan.

Baca Juga: Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Temui Titik Terang? Denny Darko Ungkap Nasib Para Pelaku

“Karena kondisi demokrasi, ekonomi, HAM, serta praktik-praktik rente kebijakan dan korupsi semakin hari semakin memburuk tidak terkendali,” ujar presidium yang diwakili Gatot Nurmantyo, Rochmat Wahab, dan Din Syamsuddin dalam maklumatnya, Sabtu, 13 November 2021. ***

 

 

Editor: Muhammad Ibrahim

Tags

Terkini

Terpopuler