GALAMEDIA – Keberhasilan pemerintahan (rezim) Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin tak lepas dari peran Partai Gerindra dan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.
Klaim itu disebutkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani.
Menurut dia, kehadiran Gerindra bukan hanya pelengkap saja di pemerintahan, tetapi lebih dari itu.
“Apa artinya? Kehadiran kita dalam pemerintahan Jokowi Ma'ruf bukan hanya menjadi pelengkap, tapi menjadi faktor atas keberhasilan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf,” ujarnya dilansir Galamedia melalui berbagai sumber Jumat, 4 Februari 2022.
Muzani menyatakan hal ini untuk menanggapi sejumlah survei belakangan ini yang menyatakan bahwa Prabowo berkinerja baik dalam pemerintahan Jokowi.
Sehingga, kata Muzani, ini adalah modal Gerindra untuk Prabowo menang di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
“Ini adalah modal kita yang Insya Allah menjadi modal yang baik buat kita untuk menjadikan Prabowo presiden dan Gerindra menang pada Pemilu 2024,” sambungnya.
Baca Juga: Mengaku Pemimpin NII, 3 Pria Asal Garut Diciduk Pihak Kepolisian Karena Berbuat Makar
Dia menambahkan, kebesaran Gerindra saat ini tak terlepas dari usaha serta kerja keras jajaran kader Gerindra di berbagai daerah.
Oleh karena itu, elektabilitas Gerindra ataupun Prabowo dari sejumlah survei yang digelar bisa menambah semangat untuk menyambut Pemilu 2024.
Wakil Ketua MPR itu juga menyebutkan bahwa Gerindra bersyukur dipimpin oleh Prabowo.
“Bersyukur lah kita memiliki pemimpin seorang Prabowo Subianto, yang dalam setiap survei popularitas dan elektabilitasnya adalah yang tertinggi, serta kinerjanya sebagai Menhan juga yang terbaik. Ini adalah modal yang kuat untuk perjuangan,” tandasnya.
Pernyataan ini disampaikan Muzani saat menghadiri kegiatan vaksinasi booster (tahap tiga) yang diadakan DPC Gerindra Kabupaten Garut pada Kamis, 3 Februari 2022.
Untuk diketahui, Jokowi resmi melantik Prabowo sebagai Menteri Pertahanan pada Rabu, 23 Oktober 2019.
Pelantikan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 113/P/Tahun 2019 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Periode 2019-2024.
Jokowi lalu mengambil sumpah Prabowo bersama 33 orang lain yang menjadi pejabat di Kabinet Indonesia Maju. ***