GALAMEDIA - Wanda Hamidah membeberkan kronologi kasus pengrusakan rumah yang berujung dirinya dilaporkan oleh mantan suaminya, Daniel Patrick Schuldt ke polisi.
Wanda Hamidah mengungkapkan bahwa kasus pengrusakan itu bermula dari dirinya yang tidak bisa bertemu anaknya, Malakai Ali Schuldt.
Dia menyebut bahwa putranya setiap Sabtu dan Minggu bersama Daniel Patrick.
"Seperti biasa, hari Sabtu-Minggu, Malakai bersama dengan ayahnya," ujar Wanda Hamidah melalui video di Instagram pribadinya @wanda_hamidah dilihat Galamedia Rabu, 18 Mei 2022.
Baca Juga: Soal Pelonggaran Penggunaan Masker, Ahmad Muzani Minta Pemerintah Lakukan Pengawalan Berkala
Dia melanjutkan bahwa pada Minggu malam, putranya semestinya sudah dikembalikan namun ternyata sebaliknya.
"Hari Minggu malam seharusnya Malakai sudah dikembalikan kepada saya, yang terjadi adalah Malakai tidak dikembalikan," jelasnya.
Ia pun memutuskan untuk menjepmput putranya ke kediaman mantan suaminya namun ternyata tidak ada. Hal tersebut kata dia, membuatnya panik dan marah.
"Bahkan ayahnya Malakai berusaha meninggalkan jejak ya, karena ketika saya datangi rumah yang lama, dia sudah tidak ada di rumah yang lama," ujarnya.
Baca Juga: Amalan Dzikir Pagi, Dijauhkan dari Segala Macam Bahaya, Amalkan Ketika Selesai Sholat Subuh
Wanda mengungkap bahwa mantan suaminya tak merespons telepon darinya ketika akan menanyakan keberadaan rumahnya yang baru.
Akhirnya, Wanda mendapatkan informasi rumah Daniel Patrick dari seorang temannya dan langsung mendatangi rumah tersebut.
"Kemudian ada teman yang memberi tahu saya di mana rumah dia. Saya datang ke situ," sebutnya.
Baca Juga: Spesifikasi Oppo A16k Resmi Dijual di Indonesia Lengkap dengan Harga Cuma 2 Jutaan
Kekecewaannya kian memuncak ketika sesampainya di rumah tersebut justru tak dibukakan pintu dan putranya tidak juga dikembalikan.
"Ketika saya datang idealnya saya dibukakan pintu dan Malakai dikembalikan kepada saya," kata dia.
Padahal kata Wanda, berdasarkan keputusan pengadilan dirinya pemegang hak asuh Malakai.
"Saya menerobos masuk, dan tidak dibukakan pintu," katanya.
Baca Juga: 76,7 Persen Warga Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi
Dia pun menegaskan bahwa dirinya merusak pintu dan jendela rumah mantan suaminya.
"Benar saya merusak pintu dan jendela, karena rasa frustasi saya, dan kerinduan saya, karena kemarahan saya karena saya tidak dapat bertemu dengan anak saya, dan anak saya tidak dikembalikan kepada saya sebagai ibu yang mempunyai hak perwalian," tegas dia.
Adapun kata Wanda, terkait permasalahan hukum yang kini dihadapinya, semua telah diserahkan kepada kuasa hukumnya, Tegar Putuhena.
Dia pun menegaskan akan tetap memperjuangkan hak dirinya agar putranya kembali.
"Saya akan perjuangkan hak saya sebagai seorang ibu," ungkap Wanda Hamidah.***