TEGA! Seorang Ayah di Cimahi Diduga Cabuli Anaknya Sendiri

2 Juni 2022, 19:25 WIB
Ilustrasi pencabulan. TEGA! Seorang Ayah di Cimahi Diduga Cabuli Anaknya Sendiri./ /Pixabay/@Alexas_Fotos/

GALAMEDIA - Seorang ayah di Kota Cimahi diduga mencabuli buah hatinya sendiri yang masih berusia 6 tahun. Mirisnya, pelaku yang berinisial MSM ini tidak hanya sekali melakukan aksi bejatnya.

Aksi bejat ayah kandung tersebut baru terkuak pada malam takbiran atau malam menjelang Idulfitri awal Mei 2022, saat korban membongkar kejahatan seksual yang diduga dilakukan ayahnya kepada ibu korban.

Ketua RW tempat tinggal korban yang berada di Cimahi Selatan, Lilis Nurwiyah mengungkapkan, setelah mendengar cerita itu ibu korban kaget dan langsung melapor kepada pihak kepolisian.

Baca Juga: Sudah 7 Hari Eril Belum Ditemukan, Tulisan Atalia Bikin Auto Nangis

"Malam takbiran, anak bangun dari tidurnya lari ke ibunya nangis, nggak mau ikut bapaknya lagi. Baru cerita anaknya soal kejadian itu. Langsung lapor polisi malam itu juga," ungkap Lilis saat dihubungi, Kamis, 2 Juni 2022.

Lilis mengatakan, aksi biadab itu bermula ketika ayah kandung berinisial MSM itu menjemput korban dari rumah ibunya di Kota Cimahi pada awal Ramadan tahun ini. MSM bersama ibu korban sendiri sudah bercerai.

Setelah pulang kembali ke rumah ibunya, korban terlihat murung, sehingga ibu dan neneknya membawa bocah tersebut ke Puskesmas terdekat.

Kemudian pertengahan bulan puasa, anak tersebut kembali dibawa ayahnya. Tanpa menaruh curiga, ibunya pun memberinya izin.

Baca Juga: PPDB 2022 Jabar Segera Dimulai, Tahap Pertama 6 hingga 10 Juni 2022

"Dianterin lagi anaknya murung lagi, orang tuanya belum curiga, dikira sakit," tutur Lilis.

Menjelang lebaran, anak tersebut kembali dibawa ayahnya. Namun, tak lama berselang, kembali diambil ibu kandungnya dari rumah ayahnya yang berada di Margaasih. Saat malam takbiran, korban akhirnya mengungkap kelakukan biadab ayahnya.

"Korban mengalami rasa sakit pada bagian kemaluan, sulit tidur, badan panas hingga kerap melamun dan menangis. Berdasarkan hasil visum, korban mengalami luka pada bagian kemaluannya," ujarnya.

Pihak korban yang diwakili Lilis selaku Ketua RW berharap pelaku segera ditangkap pihak kepolisian, dan diberikan dihukuman setimpal. Sebab, korban saat ini mengalami trauma mendalam akibat kelakuan bejat ayahnya sendiri.

Baca Juga: Duduk Bareng Ridwan Kamil dan Zara Menatap Sungai Aare, Atalia: Ril..Insya Allah Kamu Tidak Akan Kedinginan

"Sampai sekarang penjahatnya belum ketangkap. Ciri-cirinya ada tato mata, sama telinganya di-piercing," ujar Lilis.

Terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Cimahi, Fitriani Manan membenarkan kejadian tersebut.

"Kita terima laporan dari kelurahan. Terkait pendampingan, layanan psikososial, dan psikologis dan lain-lain sudah disampaikan pada ibu dan neneknya," katanya.

Sementara itu saat dikonfirmasi kepada pihak kepolisian, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi, AKP Rizka Fadila belum memberikan respon ketika ditanya perkembangan kasus tersebut.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler