Tetap Lindungi Diri, Vaksin Corona di Indonesia Baru Siap di Tahun 2021

8 Juli 2020, 16:30 WIB
Ilustrasi vaksin Corona. (AFP) /

GALAMEDIA - Hingga saat ini, Indonesia masih terus berupaya keras melawan pandemi virus Corona atau Covid-19. Penularan masih terjadi di tengah masyarakat.

Di tengah pandemi yang masih berlangsung, masyarakat pun diimbau untuk tetap waspada. Terlebih selama vaksin untuk melawan virus SARS-CoV-2 itu belum ditemukan.

Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Gugus Tugas Nasional, dr. Reisa Broto Asmoro berpesan, sebelum vaksin tersebut ada, setiap individu tetap wajib melindungi diri dari Covid-19. Upaya itu dapat dilakukan dengan penuh kesadaran, patuh dan disiplin terhadap protokol kesehatan.

Baca Juga: Polisi Gadungan Lakukan Penipuan Bisa Ngurus Surat-surat Kendaraan

"Jaga jarak aman 1-2 meter, pakai masker dengan benar dan cuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air mengalir selama 20 detik," pesan dr. Reisa, dikutip dari laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Rabu, 8 Juli 2020.

Reisa meminta setiap orang untuk memulainya dari yang mudah, mulai dari sekarang, saat ini juga dan bersama-sama. Hal itu sangat beralasan karena vaksin Covid-19 belum ditemukan.

Reisa juga menyampaikan, Ketua Konsorsium Riset dan novasi Covid-19 dari Kementerian Riset dan Teknologi Ali Ghufron Mukti memprediksi vaksin lokal akan diproduksi massal. Di samping itu, vaksin diharapkan dapat tersedia bagi masyarakat Indonesia pertengahan 2021.

Baca Juga: Mulai Besok, Ojol di Wilayah Bekasi Boleh Angkut Penumpang

"Mari kita doakan bersama dan kita dukung kesuksesan upaya penting ini," tambahnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan vaksin yang ditemukan nanti diprioritaskan kepada populasi berisiko, yakni kaum lanjut usia atau dan mereka yang punya penyakit penyerta atau komorbid.

Upaya yang masih berlangsung ini dilakukan dengan bekerja sama dengan perusahaan vaksin Indonesia maupun kerja sama dengan pihak luar.

Baca Juga: Banyak Kasus, DPR Minta Menkeu Evaluasi Dirjen Bea Cukai

"Bukti bahwa bukan hanya kita, di Indonesia, yang bergotong royong tapi semua warga negara menunjukkan kekompakan melawan pandemi bersama-sama," sambung dia.

Lebih lanjut Reisa mengatakan, masyarakat patut optimis Indonesia dapat menghasilkan vaksin Covid-19 sendiri dalam waktu secepatnya dari 15 tahapan yang harus dipenuhi.

Saat ini calon vaksin asal indonesia telah berhasil melalui 8 tahapan dan akan menuju ke 7 langkah berikutnya. Proses selanjutnya ini membutuhkan waktu lebih lama.

Baca Juga: Tagar #2024ErickRI1 Bergema di Twitter Saat Dirut BUMN Diperiksa KPK

Menurutnya, Indonesia pun telah setuju melakukan upaya bersama memproduksi vaksin. Perkembangan terhadap penelitian vaksin juga terjadi di beberapa negara.

Setidaknya ada beberapa vaksin dalam tahap uji klinis pada saat ini, ada lima calon vaksin di tes China, tiga di Amerika Serikat, dua di Inggris dan dua uji coba mengambil tempat di Australia, Jerman dan Rusia.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler