GALAMEDIANEWS - Gubernur Jabar Ridwan Kamil menjadi Ketua DKM Masjid Al Jabbar yang berlokasi di kawasan Gedebage, Kota Bandung. Sedangkan ratusan pengurus lainnya diisi kepala dinas dan tokoh agama.
Hal itu terungkap dalam pelantikan pengurus Masjid Al Jabbar yang digelar hari ini, Senin, 20 Maret 2023. Ridwan Kamil memastikan, pembagian pengurus Masjid Al Jabbar sudah diputuskan secara matang-matang.
Dikatakan Ridwan Kamil, pengurus DKM Masjid Al Jabbar tidak hanya kepala dinas saja. Namun, sejumlah tokoh agama juga dilibatkan.
Baca Juga: Disdik Jabar Gercep Tindaklanjuti Aduan Perundungan Lewat Aplikasi Stopper
Baca Juga: Bagikan Undangan Pernikahan, Nathalie Holscher Minta Doa Restu Lewat Postingan Ini
Masjid Al Jabbar sendiri berstatus sebagai masjid milik Pemprov Jabar yang dana pembangunannya bersumber dari APBD Jabar senilai lebih dari Rp 1 triliun.
"Sebanyak 174 pengurus DKM ada dari pemerintahan, para ulama, aktivis masjid," kata Ridwan Kamil.
"Ketua DKM nya jabatan gubernur, maka ini akan berlangsung satu tahun sampai nanti periode keduanya gubernur yang definitif berikutnya dikalikan lima tahun," jelas mantan Wali Kota Bandung tersebut.
PKL dan Sampah
Lebih lanjut Ridwan Kamil menegaskan, terbentuknya pengurus DKM Masjid Al Jabbar diharapkan bisa semakin memakmurkan masjid yang belakangan ini banyak didatangi jemaah dari berbagai kota di Indonesia.
Bahkan tak cuma sekedar memakmurkan, pengurus DKM Masjid Al Jabbar juga diharapkan bisa membuat masjid kebanggaran masyarakat Jawa Barat itu tetap terawat.
Ridwan Kamil memastikan, dengan sudah adanya pengurus DKM, maka kondisi di area masjid akan lebih ditertibkan. Termasuk dalam urusan parkir, PKL hingga sampah.
"Satu harapannya bisa memakmurkan masjid se-makmur makmurnya, kemudian mempromosikan masjid yang istimewa ini karena tidak hanya tempat solat tapi ada juga museum galeri rasullullah," tuturnya.
Menggandeng TNI
Sementara terkait permasalahan PKL di sekitar Masjid Al Jabbar, Ridwan Kamil menyebut DMK akan menggandeng pihak TNI dalam hal ini Kodim 0618/BS Kota Bandung.
Baca Juga: 9 SMA Terbaik di Kota Palembang Berdasarkan Nilai UTBK, Cek Sekolah Apa Saja
Adanya bantuan dari TNI, diharapkan penataan pedagang bisa lebih tertib dan lebih tertata dengan baik.
"Penataan PKL dikerjasamakan dengan Kodim, sehingga kalau dengan pihak ketiga yang mempunyai kewenangan mengatur ketertiban, keamanan, pertahanan dan lain sebagainya, sangat aman," harapnya.
Pelibatan TNI, kata Ridwan Kamil, juga tak lepas dari status Masjid Al Jabbar yang nantinya akan masuk ke dalam objek vital. "Ini akan didaftarkan sebagai objek vital negara. Kalau sudah masuk objek vital, maka penguatan TNI polri Sangat dibutuhkan," tandasnya.***