Kemenkominfo RI Ajak Warga Limbangan Garut Ikut Aktif Mencegah Stunting

8 September 2023, 16:32 WIB
Sosialisasi penanganan serta pencegahan stunting di Aula Kecamatan Blubur Limbangan, Garut, Jawa Barat, Jumat, 8 September 2023./ist /

GALAMEDIANEWS - Masyarakat Kecamatan Blubur Limbangan, Garut, Jawa Barat, diajak berperan aktif dalam mencegah stunting di wilayahnya.

Penanganan stunting diyakini akan berhasil jika masyarakat membantu berjalannya program yang sudah digulirkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Resep Tumis Selada Air Harum Legit ala Rudy Choirudin Makanan Unik Super Crunchy

Ajakan tersebut datang dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI saat menggelar sosialisasi penanganan serta pencegahan stunting.

Acara sosialisasi digelar di Aula Kecamatan Blubur Limbangan, Garut, Jawa Barat dan menghadirkan narasumber dari Kominfo RI, Dinas Kesehatan Garut dan unsur pemerintah setempat, Jumat, 8 September 2023.

Kegiatan tersebut salah satu bagian dari pencegahan stunting yang sudah berjalan hampir di 180 kabupaten/kota di Indonesia agar masyarakat banyak mengetahui tentang stunting.

Ketua Tim Informasi dan Komunikasi Kesehatan Direktorat IKPMK Kemenkominfo, Marroli J.Indarto mengatakan, Kominfo merupakan bagian besar dari program pemerintah untuk kampanye penanganan stunting.

"Kalau kena stunting itu ibaratnya kalah sebelum bertanding, karena dengan gizi buruk dan sebagainya. Sosialisasi ini merupakan komitmen pemerintah untuk mempersiapkan manusia-manusia Indonesia yang unggul, dan Kominfo merupakan bagian kampanye nasional stunting," ungkapnya.

Marolli menambahkan, Kominfo ingin masyarakat Indonesia kompetitif, salah satunya dengan memerangi stunting. Pasalnya, Kominfo merupakan koordinator kampanye nasional stunting yang tahun depan ditargetkan Presiden Jokowi angkanya secara nasional harus turun.

Baca Juga: 10 Cara Menggunakan Google Bard AI: Panduan Lengkap dan Praktis

"Tahun depan ditargetkan Pak Presiden di angka 14 persen harus turun. Secara nasional sekarang ini di angka 21,6 persen," ungkapnya.

Camat menyambut baik

Marroli menambahkan, Kominfo sendiri dalam mengkampanyekan stunting ini dilakukan dengan berbagai cara, dan untuk akses yang sulit dijangkau.

Karena itu, Kominfo akhirnya menggandeng Pemerintah Desa, Pemerintah Kecamatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan juga menggunakan media yang sampai ke masyarakat misalnya radio dan sebagainya.

"Segala cara sudah kita lakukan untuk mengkampanyekan stunting ini, misalnya bekerja sama dengan Pemerintah Desa, Kecamatan, tokoh-tokoh agama maupun masyarakat, dan media yang mudah di akses seperti radio," paparnya.

Baca Juga: Dosen Prodi Pendidikan Musik FPSD UPI Gelar Workshop untuk Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Bogor

Sementara itu, Camat Limbangan Heri Hermawan menyambut baik langkah pemerintah terkait dengan pencegahan stunting ini.

Ia berharap dengan adanya kolaborasi dari instansi pemerintah dan stakeholder lainnya dapat memberikan input yang baik dari masyarakat dalam upaya mencegah stunting.

"Mudah-mudahan sosialisasi ini dapat tersampaikan ke masyarakat terutama untuk desanya masing-masing. Ini sangat bermanfaat. Insya Allah Kecamatan Limbangan bebas dari stunting kedepannya sesuai dengan target pemerintah di tahun 2024 angka stunting harus mencapai 14 persen," tandasnya.

Kementerian Kominfo RI sebagai bagian koordinator kampanye pencegahan stunting tidak hanya menggelar sosialisasi ataupun dialog saja. Bahkan di puncak acara akan digelar Pesta Rakyat dengan Pagelaran Wayang Golek yang digelar di lapangan alun-alun Kecamatan Limbangan malam ini.

Kegiatan dilakukan sebagai bagian dalam upaya mengkampanyekan stunting terhadap masyarakat penanganan maupun pencegahannya.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler