Prewedding yang Berujung Kebakaran

28 September 2023, 16:55 WIB
Prewedding yang berujung kebakaran. /Pexels @Capung Purnomo/

GALAMEDIANEWS – Beberapa hari terakhir, Kawasan savana di Gunung Bromo dilanda kebakaran hutan dan lahan. Bahkan di hari Minggu kemaren, sempat ada tornado api yang terbentuk karena angin yang kencang itu lokasinya ada di titik kebakaran.

Asal apinya diduga dari ulah pengunjung yang menyalakan flare saat sedang foto-foto prewedding, minggu lalu. Mereka juga ternyata masuk ke sana untuk foto tanpa surat izin.

Untuk Sebagian orang, sensasi itu hal yang penting, terutama dalam momen-momen yang jarang terjadi dalam hidup Salah satu contohnya saat mau menikah. Sensasi biasanya dibentuk mulai dari konsep acara hingga foto prewedding. Gimana dapetin decak kagum dan momen yang memorable itu bisa jadi kerjaan tersendiri.

Baca Juga: Jadwal Jam Tayang dan Siaran Langsung Indonesia vs Uzbekistan di Babak 16 Besar Asian Games 2023

Untuk orang-orang yang punya budget besar, cari sensasi itu tidak susah, misalnya seseorang yang menikah dan membagikan souvenir pernikahan berupa smartphone jadinya setiap orang yang datang di wedding itu bisa langsung foto memakai kamera smartphone yang dibagikan dan langsung diupload disosial media masing-masing tamu.

Sebenarnya banyak ide yang bisa dieksplor dalam pernikahan, tapi situasinya beda jika tidak memiliki budget besar. Kadang kreativitas itu menjadi tantangan, bagaimana caranya pernikahannya bisa diingat orang sebagai momen walaupun pestanya sederhana.

Baca Juga:  3 SMA Terbaik di Kabupaten Blora yang Masuk Ranking Nasional Versi LTMPT

Yang sulit itu memang Ketika butuh kreativitas dan budget minim. Beberapa orang memilih konsep wedding yang sedikit melawan kewajaran. Contohnya foto prewedding pasangan yang baru-baru ini membuat savana gunung Bromo menjadi kebakaran. Mereka masuk ke daerah sana tanpa izin untuk memotret.

Mereka menggunakan flare tanpa riset dan paham dulu kalo hamparan rumput di Bromo itu gampang terbakar disaat jarang hujan. Mereka juga menggunakan flare tanpa pengamanan dan nanya ke ahlinya atau minimal minta izin dari orang yang berwenang.

Baca Juga: Hanya Ada 2 SMA Terbaik di Kabupaten Subang Jawa Barat, Jadi Top Nasional dan Impian Para Siswa

Polisi sudah menetapkan satu orang tersangka karena kejadian ini, yaitu manajer wedding organizer yang bertanggung jawab atas foto prewedding. Kalo menurut Kementerian Lingkungan Hidup, ancaman penjaranya bisa sampe 10 tahun dan denda yang harus dibayar bisa sampe 10 miliar rupiah. Niat cuma untuk kreatif ngerayain peristiwa sekali seumur hidup, tapi malah sampe segininya ya konsekuensinya?

Kamu dapet pelajaran apa dari kejadian ini?***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Instagram @awkarin

Tags

Terkini

Terpopuler