Warganet pun bertanya-tanya soal maksud kicauan Yuddy. Seperti ditulis netizen ini.
"Ngambang omongannya...langsung aja sebut pak nyawa siapa biar saya mengerti bapak di posisi pro teroris atau pro pemerintah..," begitu warganet lain menilai kicauan Yuddy.
Baca Juga: Pemda Jabar Terima Produk Inovasi untuk Penanganan Covid-19 dari Kemenristek
"Emang melanggar prokes salah, tp kenapa cm HRS yg diburu n seakan akan pelanggaran pidana berat spt teroris? Kasus pelanggaran prokes yg laen tenang2 saja trbaru pengajian di tangerang jumla orang yg hadir jg ribuan? Keadilan hikum gimana," lanjut warganet lain berkomentar.
"Tuhan saja tidak mereka takuti apalagi tentang kemanusiaan, mereka mencari upaya pembenaran demi kepentingan segelintir oknum,pancasila itu ada tapi tidak nyata dalam tindakan," sambung warganet lainnya.***