Warga Bandung Diimbau Tidak Berkerumun Rayakan Pergantian Tahun Baru

- 15 Desember 2020, 19:31 WIB
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial.
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial. /Hj. Ati Suprihatin

Baca Juga: Ratusan Rumah Warga di Kampung Popojok dan Cabok Kaler Terendam Banjir Setinggi 45 Cm

“Hotel juga sudah ada komunikasi dengan mereka. Secara persuasif kita ajak mereka bekerja sama. Karena hari ini Bandung masih zona merah,” tegasnya.

Sementara itu terkait dengan penyelenggaraan misa Natal, Oded mengatakan, Forkopimda Kota Bandungtelah berkomunikasi dengan para pemuka agama Nasrani dan Katolik terkait perayaan Natal. Semua bersepakat Natal dirayakan dengan dikhidmati secara daring.

“Sudah ada pembicaraan antara Forkopimda dengan pemuka agama khususnya Nasrani dan Katolik, insyaallah mengadakan Natal itu dengan pendekatan virtual. Maksimal memang 30 persen tapi ada yang menyampaikan mereka hanya akan 20 persen,” jelasnya.

Baca Juga: Rumah Milik Warga di Cilawu Hancur Tertimpa Longsor, Enam Lainnya Terancam  

Sejumlah gereja sudah membatasi jemaatnya sesuai dengan Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 73 Tahun 2020, yaitu 30% dari kapasitas. Namun ada gereja yang sudah mengajukan izin hanya untuk 20 persen kapasitasnya saja.

Bagi gereja yang akan menggelar misa Natal, Oded meminta untuk berkoordinasi dengan aparat kewilayahan setempat. Termasuk dengan jajaran TNI dan Polri terdekat.

“Tapi memang para pemuka agama itu sudah banyak yang menyampaikan akan mengadalan secara virtual,” ujarnya.

Baca Juga: Trump Paling Mengejutkan PM Inggris Paling Parah, Covid-19 Akhirnya Renggut Nyawa Pemimpin Dunia

Oded menegaskan, selain waspada terhadap Covid-19 yang masih di zona merah, ia juga juga mengimbau masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Di tengah upaya Pemerintah Kota (Pemkot) menekan penyebaran virus corona ini jangan sampai menimbulkan persoalan baru dengan memancing konflik sosial.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah