Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Mendapat Santuan Rp50 Juta

- 10 Januari 2021, 20:17 WIB
Rumah sakit Polri sampai saat ini sudah menerima 12 data dari keluarga korban Sriwijaya Air.
Rumah sakit Polri sampai saat ini sudah menerima 12 data dari keluarga korban Sriwijaya Air. /ANTARA FOTO/Fauzan/


GALAMEDIA - Kepala Divisi Asuransi PT Jasa Raharja (Persero) Bambang Panular menyebutkan keluarga korban Sriwijaya Air SJ 182 akan mendapatkan santunan sebesar Rp50 juta.

Hal tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan (KMK) nomor 16 tahun 2017.

Beleid itu mengatur tentang tentang Besar Santunan dan Iuran Wajib Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang Alat Angkutan Penumpang Umum di Darat, Sungai-Danau, Feri-Penyeberangan, Laut, dan Udara.

Baca Juga: Megawati Keluhkan Akurasi Data ke Presiden, Jokowi Mengangguk-angguk

"Sesuai dengan ketetapan Undang-undang, PMK Nomor 16 tahun 2017, kementerian keuangan untuk korban meninggal dunia sebesar Rp50 juta dan jika korban sudah ditemukan semuanya kami akan selesaikan segera," ucapnya di RS Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu 10 Januari 2021.

Ia pun mengungkapkan Jasa Raharja telah mendatangi seluruh keluarga penumpang.

"Ada kalau tidak salah 59 penumpang termasuk kru, keluarganya pun sudah (didatangi)," tutur Bambang.

Baca Juga: BPOM Belum Keluarkan Izin Sinovac, Presiden Jokowi: Kita Ingin Vaksinasi Dimulai Secepat-cepatnya!

Sementara santunan akan diberikan setelah jenazah korban berhasil diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Indentification (DVI) Polri.

"Mudah-mudahan seiring dengan pendataan yang dilakukan oleh DVI oleh Polri kami akan segera mungkin menyelesaikan kewajiban Jasa Raharja kewajiban negara kepada para penumpang," imbuhnya.

Sebelumnya, Meneteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menyebut total ada 12 kru dan 50 penumpang dalam insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu.

Baca Juga: Diserang Kelompok Kriminal Bersenjata, Seorang Prajurit TNI Gugur saat Terjadi Kontak Senjata

Dari jumlah tersebut, 40 di antaranya terdiri dari orang dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi.

"Total penumpang 50 orang, bersama 12 kru yang terdiri dari 43 dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi," imbuh Budi Karya dalam konferensi pers di Bandara Soekarno Hatta.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x