"Tidak ada konsistensi antara visi, strategi, personalia dan implementasi. Janji berjibun, pelaksanaan payah," tegas Rizal Ramli.
Lho Pemerintah pusat kemana aja ? Kekuasaan punya, tapi kemampuan untuk memanfaatkan kekuasaan utk selesaikan masalah minim. Tidak ada konsistensi antara visi, strategi, personalia dan implementasi. Janji berjibun, pelaksanaan payah ???? pic.twitter.com/7FYgMV0MMB— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) February 21, 2021
Didalam postingan itu, ia juga menyertakan cuplikan video yang memaparkan bagaimana cara Jokowi mengatasi banjir di Jakarta pada saat menjabat sebagai Gubernur.
Baca Juga: Tanggapi Soal Revisi UU ITE, Roy Suryo: Kalau Jokowi Serius, Jalan Terbaik Terbitkan PERPPU
Dalam video itu Jokowi menjelaskan bahwa dalam kaitannya dengan penanganan banjir di Jakarta harus dilakukan bersama-sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
"Banjir di Jakarta ini airnya kan bukan berasal dari Jakarta, tapi dari provinsi yang lain, kemudian juga 13 sungai yang ada di Jakarta itu adalah kewenangannya ada di pemerintah pusat sehingga penanganannya harus bersama-sama, Pemerintah Pusat, DKI dan Pemerintah di Provinsi yang lain," begitu tutur Jokowi pada cuplikan video itu.***