GALAMEDIA - Nurdin Abdullah merupakan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) yang baru saja terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu, 27 Februari 2021.
Prof. Dr. Ir. H.M. Nurdin Abdullah, M.Agr ditangkap petugas KPK bersama dengan pejabat, supir, dan kontraktor.
Seperti diketahui, Nurdin Abdullah sebelumnya dikenal sebagai Gubernur yang berprestasi. Pasalnya, ia pernah menerima berbagai penghargaan, salah satunya Bung Hatta Anti Corruption Award (BHACA) pada tahun 2017 lalu.
Bung Hatta Anti Corruption Award adalah sebuah penghargaan untuk tokoh antikorupsi.
Kini Nurdin telah dikaruniai tiga orang anak yakni Putri Fatima Nurdin, M. Syamsul Reza Nurdin, dan M. Fathul Fauzi Nurdin.
Dilansir Galamedia dari berbagai sumber berikut adalah biodata dan profi Nurdin Abdullah, Gubernur Sulsel yang terjaring OTT KPK.
Profil lengkap Nurdin Abdullah
Nama Lengkap: Prof. Dr. Ir. H.M. Nurdin Abdullah, M.Agr
Nama Panggung: Nurdin Abdullah
Tempat, Tanggal Lahir: Pare-Pare, Sulawesi Selatan, 7 Februari 1963
Umur: 58 Tahun
Agama: Islam
Pekerjaan: Politisi
Istri: Ir. Hj. Liestiaty F. Nurdin, M. Fish
Anak: Putri Fatima Nurdin, M. Syamsul Reza Nurdin, M. Fathul Fauzi Nurdin
Pendidikan: Universitas Hasanuddin, Kyushu University
Instagram: @nurdin.abdullah
Riwayat Pendidikan:
Tamat SDN Tahun 1976
Tamat SMP Tahun 1979
Tamat SMAN 5 Makassar Tahun 1982
S1 Fakultas Pertanian dan Kehutanan UNHAS Tahun 1986
S2 Master of Agriculture Kyushu University Jepang Tahun 1991
S3 Doktor of Agriculture Kyushu University Jepang Tahun 1994
Riwayat Jabatan:
Presiden Direktur PT Maruki Internasional Indonesia
President Director of Global Seafood Japan
Director of Kyusu Medical Co. Ltd. Japan
Dewan Penyantun Politeknik Negeri Makassar
Bupati Bantaeng, Masa Bakti 2008 - 2013
Bupati Bantaeng, Masa Bakti 2013 - 2018
Gubernur Sulawesi Selatan, Masa Bakti 2018-2023
Baca Juga: Rektor Ibnu Chaldun Sebut Protes Pembukaan Investasi Miras Bak 'Anjing Menggonggong Kafilah Berlalu'
Penghargaan:
- 19 Tokoh Alternatif Versi Komunike Bangsa Peduli Indonesia (KBPI) Tahun 2013
- Tokoh Perubahan Versi Republika Tahun 2015
- Penerima Bung Hatta Anti Corruption Award (BHACA) Tahun 2017
- Gubernur Peduli Olahraga Versi Seksi Wartawan (Siwo) Tahun 2020.***