Moeldoko Jadi Ketum Demokrat Versi KLB, Rocky Gerung: Jadi Disahkan Saja!

- 7 Maret 2021, 15:55 WIB
Pengamat politik Rocky Gerung.
Pengamat politik Rocky Gerung. /Tangkapan layar YouTube Rocky Gerung Official

GALAMEDIA – Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat telah diselenggarakan di Hotel The Hill, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat 5 Maret 2021. Berdasarkan hasil KLB tersebut, Moeldoko ditetapkan sebagai Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat.

Menanggapi hal tersebut, pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa kudeta itu merupakan kebiadaban dalam demokrasi.

Apalagi kudeta itu dilakukan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko kepada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang notabene seharusnya dibina.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tolak Rayuan Gulingkan AHY, Said Didu: Beda Jenderal yang Punya Etika, Moral dan yang Tidak

“Mengkudeta itu adalah kebiadaban dalam demokrasi. Jadi kalau mau kudeta presiden, itu lebih bermutu. Masa mau kudeta mayor. Nanti akan dicatat sejarah, ini orang pengecut apa. Bukan dikudeta tapi seharusnya dibina,” ujar Rocky Gerung yang dikutip Galamedia dari kanal Youtube Rocky Gerung, 7 Maret 2021.

Selain itu, Rocky menilai jika kudeta yang dilakukan Moeldoko telah melanggar etika publik.

Menurutnya, seorang pemimpin itu harus mengerti apa itu etika politik terlebih dahulu.

Baca Juga: Gatot Tolak Jadi Ketum Demokrat Gantikan AHY, Arief Poyuono: Gatot Nurmantyo Tahu Balas Budi, Bukan Pecundang

Melihat hal tersebut, Rocky menilai bahwa tindakan Moeldoko jauh berbeda dengan apa yang dilakukan Gatot Nurmantyo.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x