Network
GALAMEDIA - Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, sejauh ini sekitar 19 korban kecelakaan bus maut di Sumedang berhasil dievakuasi.
Dia menyebut 19 orang itu dalam keadaan meninggal dunia.
"Sejauh ini 19 korban sudah dievakuasi ke puskesmas ya, dalam keadaan meninggal dunia," ujar Eko, di Sumedang, Rabu, 10 Maret 2021 malam.
Baca Juga: Keponakan Jusuf Kalla Ditetapkan Sebagai Tersangka oleh Bareskrim, Terancam 6 Tahun Bui
Sampai malam ini, sejumlah petugas masih melakukan evakuasi terhadap sejumlah korban.
Bus tersebut terperosok ke jurang sekitar 20 meter dari Jalan Raya Sumedang-Cibereum. Bus terperosok dan mendarat dalam kondisi terbalik hingga mengalami kerusakan.
Mengenai identitas para korban meninggal dan luka-luka, Eko belum merincinya.
Ia masih mendata terkait dengan jumlah penumpang yang ada di bus tersebut.
Baca Juga: Kecelakaan Maut, Bus Rombongan Pelajar SMP IT Terjun ke Jurang di Wado Sumedang
"Itu para petugas masih melakukan evakuasi, jumlah korban yang masih ada di bus belum bisa dipastikan," lanjut dia dilansir Antara.
Sejauh ini, ambulans telah bersiaga di lokasi kejadian untuk membawa korban yang berhasil dievakuasi. Kondisi lalu lintas di sekitar lokasi kejadian terbilang lancar.
Sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Pol Eddy Djunaedi menyebut 19 orang tewas dalam kecelakaan di kawasan Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jabar, Rabu, 10 Maret 2021 malam ini.
Baca Juga: Innalillahi, Polisi Sebut 19 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus di Sumedang
"Ada 19 orang yang meninggal dunia," katanya seperti dikutip dari Antara, Rabu, 10 Maret 2021.
