GALAMEDIA –Terkait dengan polemik Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat Syahrial Nasution mengaku heran dengan sikap Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang masih bersembunyi disaat keterangan dirinya diperlukan untuk menguak polemik tersebut.
Dilansir Galamedia dari akun Twitter Syahrial Nasution, @syahrial_nst, 12 Maret, hiruk pikuk tentang gerakan kudeta yang dilakukan Moeldoko kepada Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah lebih dari 1 bulan terakhir terus menghiasi ruang publik.
Akhirnya, gerakan kudeta tersebut semakin nyata terlihat dalam penyelenggaraan KLB Partai Demokrat di Deli Serdang yang menetapkan Moeldoko sebagai Ketum Partai Demokrat, 5 Maret 2021.
Baca Juga: Mantap Jatuhkan Pilihan pada Denny Buana, Aktris Cantik Syahra Larez akan Segera Menikah
Pasca KLB tersebut, keberadaan Moeldoko nyaris tak lagi diketahui publik. Kini, publik hanya bisa melihat dan mendengar para pengurus Partai Demokrat versi KLB yang memekakkan suasana di tengah resesi ekonomi dan pandemi Covid-19.
Di mulai dari insiden Darmizal yang menangis hingga klaim sepihak seolah-olah paling berjasa di Partai Demokrat.
Menariknya, klaim tersebut berulang dan disampaikan oleh orang-orang yang sama yakni mantan kader Partai Demokrat versi AHY yang dipecat.
“Sekali lagi dimanakah Moeldoko?,” tanya Syahrial Nasution.
Baca Juga: Diduga Akan Bunuh Diri, Seorang ASN di Aceh Nekat Panjat Tower, Disinyalir Gangguan Jiwa