Network
GALAMEDIA - Indonesia kembali dikejutkan dengan aksi teror yang menyasar Mabes Polri, Rabu 31 Maret 2021.
Pelaku penyerangan yang dilakukan seorang wanita bernama Zakiah Aini itu, menodongkan pistol ke arah personel polisi dan sempat menembakannya sebanyak enam kali.
Namun akhirnya anggota polisi yang lain bisa melumpuhkannya dengan menembaknya dari jarak jauh. Zakiah Aini pun tewas di tempat kejadian.
Beberapa jam setelah kejadian tersebut, beredar sebuah surat wasiat di media sosial yang diduga miliki pelaku teror di Mabes Polri itu.
Baca Juga: Warga Keluhkan Ruas Jalan di Desa Haurpugur Rancaekek Kabupaten Bandung Rawan Banjir
Sontak dalam sekejap surat wasiat itu langsung viral di media sosial khususnya Twitter, dan banyak ditanggapi oleh para tokoh kenamaan Indonesia.
Salah satu yang ikut menanggapi isi surat wasiat itu adalah komedian sekaligus sutradara yakni Ernest Prakasa.
Melalui akun Twitter pribadinya, Kamis 1 April 2021, Ernest Prakasa mengomentari isi surat wasiat itu melalui kutipan retweet dari postingan warganet dengan akun @zakwannur.
Pada mulanya akun @zakwannur mengunggah sebuah surat wasiat pelaku penyerangan Mabes Polri dan bom bunuh diri Makassar disertai caption penjelasan darinya.
"Surat wasiat pelaku penyerangan Mabes Polri dan pelaku bom bunuh diri Makassar," tulis akun @zakwannur, dikutip Galamedia, 1 April 2021.
Baca Juga: Ki Tableg Jadi Ikon Rest Area 130A Astra Tol Cipali
Sontak melihat postingan tersebut, membuat Ernest Prakasa turut mengomentarinya.
Sutradara film Imperfect itu mengaku sempat merenung ketika membaca surat wasiat dari terduga teroris Zakiah Aini.
"Membaca surat wasiat Zakiah membuat saya merenung," tulis Ernest Prakasa menimpali postingan akun @zakwannur.
Ernest Prakasa mengungkapkan alasan kenapa dirinya sampai merenung saat membaca surat wasiat itu.
Menurutnya, ia mempertanyakan ada berapa banyak anak muda di Indonesia yang berpikiran seperti Zakiah Aini itu.
Baca Juga: Surat Wasiat Pelaku Penyerangan Mabes Polri Beredar, Mbah Mijan: Mbah Sedih Membacanya, Malang Sekali Nasibmu
"Ada berapa banyak anak muda Indonesia yang berpikiran serupa," tanya Ernest Prakasa.
Bukan tanpa alasan Ernest Prakasa mempertanyakan hal seperti itu, mengingat saat ini sedang marak-maraknya anak-anak muda yang terpapar paham radikalisme.
Seperti diketahui, Zakiah Aini masih terbilang cukup muda dengan usia 25 tahun, dan menurut keterangan Mabes Polri ia merupakan simpatisan ISIS.***
