GALAMEDIA - Deputi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution mengaku semakin yakin bahwa di tubuh Kantor Staf Kepresidenan (KSP) kini tengah terjadi perebutan kekuasaan.
"Makin yakin, tengah terjadi perebutan kekuasaan di KSP," ujarnya melalui Twitter @syahrial_nst Rabu, 7 April 2021.
Pernyataan itu menyusul ungkapan duka cita KSP Moeldoko yang mengatasnamakan Ketua Umum Partai Demokrat.
Padahal, seperti diketahui Moeldoko yang terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat dalam Kongres Luar Biasa di Deli Serdang pada 5 Maret 2021 yang lalu, tidak disahkan pemerintah.
Menyikapi itu, Syahrial menilai kewibawaan KSP telah memudar. Disamping itu, ia kembali menegaskan bahwa dirinya menjadikan Wakil ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah dan Ali Mochtar Ngabalin untuk gantikan posisi Moeldoko.
"Saya masih jagokan @Fahrihamzah dan Ali Ngabalin mengganti Moeldoko. Kewibawaan KSP sdh memudar, Demokrat lbh seksi di mata Moeldoko," tambahnya.
Untuk diketahui, Moeldoko sebelumnya sempat menyampaikan ucapan duka atas bencana yang kini menimpa NTT dan NTB baru-baru ini.
Namun, yang menjadi perhatian lantaran Moeldoko justru mengucapkan duka cita tersebut dengan mengatasnamakan Ketua Umum Partai Demokrat.