Pendeta Yerry Tegaskan Indonesia Dilarang Diinjak Orang Seperti Joseph Paul Zhang: Tanah ini Punya Identitas

- 22 April 2021, 15:00 WIB
Pendeta Yerry Pattinasarany tegaskan orang seperti Joseph Paul Zhang dilarang menginjakan kaki di Indonesia.
Pendeta Yerry Pattinasarany tegaskan orang seperti Joseph Paul Zhang dilarang menginjakan kaki di Indonesia. /Ttangkapan layar youtube/Deddy Corbuzier//

GALAMEDIA - Nama Joseph Paul Zhang mendadak ramai diperbincangkan buntut ucapannya yang menghina agama Islam.

Usai Joseph Paul Zhang menghina agama Islam tersebut, dirinya mendapat banyak sorotan dan kecaman dari berbagai pihak.

Salah satu yang ikut menyorot dan mengecam perilaku Joseph Paul Zhang adalah Yerry Pattinasarany yang merupakan seorang Pendeta dengan penuh mengajarkan arti sebuah toleransi.

Pendeta Yerry Pattinasarany memberikan komentarnya terhadap Joseph Paul Zhang dalam podcast yang diunggah pada channel youtube milik Deddy Corbuzier, Kamis 22 April 2021.

Ia menyoroti apa yang sudah dilontarkan oleh Joseph Paul Zhang terkait ucapannya yang menghina agama Islam.

Baca Juga: Salurkan Bantuan Rp 1,6 Miliar,Telkom Pastikan Infrastruktur dan Layanan ke Masyarakat Tetap Prima

Menurut Pendeta Yerry Pattinasarany, narasi yang diucapkan oleh Joseph Paul Zhang itu sangat bertentangan dengan Indonesia yang kaya akan keberagaman.

Pendeta Yerry Pattinasarany juga menekankan jika narasi di Indonesia itu bukan soal perdebatan, akan tetapi makna toleransi, gotong royong, dan kebersamaan yang begitu indah.

Dirinya juga menegaskan tidak terima jika ada orang-orang yang mencoba merusak keberagaman yang sudah terjalin di Indonesia seperti toleransi dan kebersamaan.

"Narasi di Indonesia itu bukan debat, tapi toleransi, gotong royong, kebersamaan jadi itu indah, dan saya gak terima jika ada orang yang mau merusak itu," ujarnya, dikutip Galamedia, Kamis 22 April 2021.

Selain itu, Pendeta Yerry Pattinasarany mengatakan tidak ada tempat di Indonesia untuk orang-orang seperti Joseph Paul Zhang atau yang ingin merusak keberagaman di tanah air ini.

Ia pun berani mengatakan jika Indonesia sangat terlarang untuk diinjak oleh orang-orang seperti Joseph Paul Zhang yang kerjaannya ingin merusak keberagaman.

"Orang seperti ini gak ada tempat di Indonesia. Indonesia dilarang diinjak oleh orang seperti itu," katanya.

Lebih lanjut, Pendeta Yerry Pattinasarany menuturkan terkait orang-orang yang boleh menginjakan kakinya di bumi nusantara ini.

Pendeta Yerry Pattinasarany mempunyai pendapat jika Indonesia hanya boleh diinjak oleh orang-orang yang menerima perbedaan, kebersamaan, dan toleransi serta cinta yang saling mendukung.

Baca Juga: Sudjiwo Tedjo Divaksin sebagai Wartawan: Nggak Dianggap Seniman dan Budayawan oleh Negara Tak Apa-apa

"Indonesia hanya boleh diinjak oleh perbedaan, kebersamaan, toleransi cinta saling dukung," tuturnya.

Tak hanya itu ia pun menyindir Joseph Paul Zhang yang hanya berani melontarkan-nada yang bersifat hinaan terhadap umat Islam dari kejauhan.

Akan tetapi, disamping itu Pendeta Yerry Pattinasarany juga menegaskan jika ada untungnya Joseph Paul Zhang tidak berada di Indonesia, mengingat menurutnya tanah air ini mempunyai identitas.

"Ya mungkin dia disana gak bisa injak karena tanah ini punya identitas," tandasnya.

Dalam hal ini identitas yang dimaksud Pendeta Yerry Pattinasarany adalah Indonesia yang penuh dengan toleransi, kebersamaan, dan keberagaman.

Maka sudah dipastikan orang yang tidak bisa menerima itu semua seperti Joseph Paul Zhang dilarang untuk menginjakan kaki di tanah air tercinta ini.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x