Network
GALAMEDIA - Media Sosial dihebohkan oleh sebuah video yang diduga babi ngepet tertangkap warga di daerah Depok.
Video yang diduga babi ngepet tersebut langsung trending di media sosial Twitter dan mendapat perhatian khusus dari salah seorang tokoh Nahdlatul Ulama (NU).
Tokoh NU yakni Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar, menyoroti perihal keriuhan soal babi ngepet tersebut melalui akun Twitter pribadinya, Rabu 28 April 2021.
Baca Juga: Inilah Adab Malam Pertama Menurut Ajaran Islam yang Harus Diketahui Pengantin Baru
Di tengah keriuhan itu, Gus Umar mengatakan jika dirinya tidak mempercayai bahwa babi ngepet itu adalah manusia.
Karena menurut dia, zaman saat ini sudah berubah bukan seperti dahulu yang orang-orang percaya bahwa babi ngepet itu merupakan manusia.
Selain itu, ia juga menegaskan apabila masih ada orang-orang yang percaya bahwa babi ngepet itu adalah manusia, maka menurutnya bangsa Indonesia kembali ke zaman Sansekerta.
Baca Juga: Dua Kepala Dinas di Wingdiktek Kalijati Diganti
"Hari gini masih percaya babi ngepet adalah manusia. Kita kembali kezaman Sansekerta," ujarnya, dikutip Galamedia, Rabu 28 April 2021.
Seperti diketahui, penangkapan babi ngepet oleh warga tersebut pada mulanya diunggah di channel YouTube Najiah Atun, Selasa 27 April 2021.
Selang beberapa jam video tersebut menjadi perbincangan warganet di media sosial dan bahkan hingga trending di Twitter.
Dalam video tersebut terlihat seorang warga yang menggunakan peci putih tampak sedang menjelaskan asal muasal penangkapan babi ngepet tersebut.
Baca Juga: Kiamat? Berikut 5 Gedung Tertinggi Dunia di Masa Depan, Tingginya Capai 35 Ribu KM!
Menurutnya pada awalnya, babi itu merupakan manusia dan sudah diintai oleh warga selama satu bulan, yang kemudian akhirnya berhasil ditangkap oleh warga setempat.
"Awalnya si babi ini bukan babi, tapi manusia, jelas manusia. Setelah diintai selama sebulan saya perhatikan, alhamdulillah malam tadi ketangkap," kata warga yang menggunakan peci putih.
Pria tersebut juga menegaskan jika peristiwa penangkapan babi ngepet tersebut bukan hasil rekayasa, karena menurutnya dirinya menyaksikan secara langsung.
"Kami beritahukan kepada warga luar Kampung Bedahan, Sawangan, Depok bahwa ini jelas, awalnya bukan babi, awalnya manusia," tandasnya.***
