Gawat! 279 Juta Data Penduduk Indonesia Diperjualbelikan, dari Nomor KTP, Gaji hingga Alamat Email

- 20 Mei 2021, 13:49 WIB
Ilustrasi hacker./ Ratusan juta data orang Indonesia diperjualbelikan.
Ilustrasi hacker./ Ratusan juta data orang Indonesia diperjualbelikan. /B_A/Pixabay

GALAMEDIA - Data 279 juta penduduk Indonesia diduga bocor dan diperjual-belikan dalam sebuah forum.

Data ini mencakup nomor KTP, gaji, nomor telefon, alamat dan email, bahkan data orang yang sudah meninggal juga terdapat di dalamnya.

Dalam forum ini disebutkan bahwa satu juta data sebagai contoh dapat diakses secara gratis dan tanpa kata sandi khusus.

Baca Juga: Teddy Gusnaidi Sentil Novel Soal Korupsi Bansos Rp 100 Triliun: Ternyata Baru Halusinasi, Bukan Fakta

"Satu juta data contoh gratis untuk tes. Seluruhnya ada 279 juta dan 20 juta memiliki foto pribadi," tulis forum tersebut dikutip dari Antara, Kamis, 20 Mei 2021.

Jual-beli data ini pun ramai diperbincangkan di laman Twitter, salah satunya oleh akun @ndagels dan @nuicemedia.

"Hayoloh kenapa enggak rame ini data 279 juta penduduk Indonesia bocor dan dijual dan bahkan data orang yang udah meninggal, kira-kira dari instansi mana?," ujar @ndagels.

"Ini dia. Data lengkap seluruh populasi di negeri ini, termasuk gaji dan data orang yang sudah meninggal. Di mana keamanan data pribadi??," kata @nuicemedia.

Baca Juga: Doa Masuk dan Keluar Kamar Mandi Serta Adab Penting Lainnya

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x