Christ Wamea Sebut PDIP Salah Langkah Jika Usung Prabowo Subianto-Puan Maharani di Pilpres 2024

- 12 Juni 2021, 19:00 WIB
Tokoh Papua, Christ Wamea. /Twitter/@PutraWadapi/
Tokoh Papua, Christ Wamea. /Twitter/@PutraWadapi/ /Twitter/@PutraWadapi/

GALAMEDIA - Isu kandidat Capres 2024 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terus mencuat ke permukaan.

Nama Ganjar Pranowo dan Puan Maharani digadang-gandang akan menjadi kandidat kuat capres dari PDIP yang akan maju pada pilpres 2024.

Bahkan dari beberapa lembaga survei, nama Ganjar dan Puan selalu mendapat hasil yang cukup tinggi untuk maju pada pilpres 2024 mendatang.

Akan tetapi konflik internal yang dikabarkan melibatkan Ganjar dengan Puan, menandakan bahwa Gubernur Jawa Tengah itu tidak akan diusung PDIP sebagai capres 2024.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-31 Sherina Munaf Bikin Gagal Fokus, Penggemar: Usia 31 rasa 21

Apalagi setelah semua kader PDIP sepakat untuk mendukung Puan Maju sebagai capres, hal itu membuat Gajar semakin terasingkan.

Kini usai Ganjar dipastikan tidak akan maju sebagai capres dari partai berlogo banteng tersebut, muncul nama Prabowo Subianto yang akan diusung PDIP.

Dikabarkan ada wacana lain dari PDIP untuk mengusung duet Prabowo dan Puan sebagai pasangan capres-cawapres 2024 nanti.

Adanya wacana pengusungan Prabowo-Puan sebagai capres-cawapres 2024 itu pun mendapat perhatian dari tokoh papua yakni Christ Wamea.

Baca Juga: Alami Outbreak Tajam, Pemkab Garut Rencanakan Rusun Gandasari Jadi RS Rujukan

Melalui akun Twitter pribadinya, Christ memperingatkan PDIP untuk tidak mengusung Prabowo-Puan pada pilpres 2024 nanti.

Christ Wamea mengatakan, apabila PDIP bersikukuh mengusung duet Prabowo-Puan, maka menurutnya PDIP sudah salah langkah.

"Kalau @PDI_Perjuangan usung Prabowo-Puan sdh pasti salah langkah di 2024," ujarnya, dikutip Galamedia, Sabtu 12 Juni 2021.

Selain itu, Christ juga menegaskan jika Prabowo kembali maju sebagai capres pada pilpres 2024 nanti, menurutnya sudah pasti akan kalah.

Baca Juga: Megawati Mengaku Pernah Hidup Sebagai Rakyat Biasa hingga Bahas Pelengseran Soekarno

"Mana mungkin Prabowo bisa menang," pungkasnya.

Tentunya apa yang dikatakan Christ tersebut memang masuk akal, mengingat Prabowo dalam dua kali pilpres belum pernah meraih kemenangan.

Ditambah dari survei-survei yang beredar, elektabilitas Prabowo justru kalah dari Ganjar yang notabennya saat ini tengah diasingkan PDIP.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x