Teriakan 'Matilah Orang Arab' Menggema di Pawai Orang Yahudi, Menlu Israel: Itu Bukan Orang Israel

- 16 Juni 2021, 17:59 WIB
Menlu Israel Yair Lapid.
Menlu Israel Yair Lapid. /Debbie Hill/Pool via REUTERS


GALAMEDIA - Teriakan 'Matilah Orang Arab' menggema pada acara pawai ribuan nasionalis sayap kanan Israel di Yerusalem Timur, Selasa, 15 Juni 2021.

Hal itu menyalakan kembali ketegangan warga Israel dengan rakyat Palestina.

Dilaporkan Reuters, polisi Israel dengan perlengkapan anti-huru hara dan menunggang kuda mengepung daerah-daerah yang mengarah ke Gerbang Damaskus Kota Tua Yerusalem yang bertembok, kemarin.

Aparat membersihkan kawasan itu dari orang-orang Palestina, sebelum massa pawai tiba.

Sambil menari dan menyanyikan lagu pujian untuk Israel, kerumunan massa yang sebagian besar beragama Yahudi itu memenuhi alun-alun di depan Gerbang Damaskus.

Baca Juga: Istri Bupati Subang Terpaksa Jalani Isolasi Mandiri, RSUD Ciereng Tak Sanggup Menampung Pasien

Banyak dari mereka yang membawa bendera biru dan putih Israel. Gerbang Damaskus biasanya menjadi tempat berkumpulnya masyarakat Palestina.

Beberapa diantara mereka meneriakan kalimat provokasi kepada warga Palestina, 'Matilah Orang Arab'.

Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid, yang juga mitra utama Perdana Menteri Naftali Bennett dalam koalisi pemerintahan yang baru dibentuk untuk menggulingkan Benjamin Netanyahu, mengutuk teriakan “Matilah orang Arab!” oleh massa pawai.

“Itu bukan Yahudi, dan itu bukan Israel. Itu jelas bukan apa yang dilambangkan oleh bendera kita,” tulis Lapid di Twitter.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x