Ini Dia Resep RW 1 Kacapiring Bandung Sukses Tangani Covid-19

- 3 Juli 2021, 19:25 WIB
Warga melintasi kawasan RW 1 Kacapiring, Kota Bandung, baru-baru ini. RW tersebut sukses mengendalikan Covid-19 dan menyediakan tempat isolasi mandiri bagi warga sekitar yang terpapar Covid-19./Humas Pemkot Bandung
Warga melintasi kawasan RW 1 Kacapiring, Kota Bandung, baru-baru ini. RW tersebut sukses mengendalikan Covid-19 dan menyediakan tempat isolasi mandiri bagi warga sekitar yang terpapar Covid-19./Humas Pemkot Bandung /

GALAMEDIA - Kepedulian warga RW 1 Kelurahan Kacapiring Kecamatan Batununggal dalam penanganan pandemi Covid-19 patut diacungi jempol.

Pasalnya, salah satu warga RW 1, RT 2 Kelurahan Kacapiring tersebut memberikan secara sukarela tempat tinggalnya menjadi tempat isolasi mandiri bagi warga sekitar yang terpapar Covid-19.

Ketua RW 1 Kelurahan Kacapiring, Euis Ratna mengatakan, rumah isolasi ini diperuntukan bagi warga yang terpapar Covid-19.

"Saat ini ada 1 keluarga yang sedang di isolasi mandiri. Sebelumnya ada 4 tapi sudah keluar," kata Euis.

Baca Juga: Kritisi Surat Gembala Dewan Gereja, Tokoh Papua: Membangun Kedamaian Papua Penjabaran Misi Suci Kristiani

Euis memastikan pihaknya juga turut bertanggung jawab memenuhi kebutuhan para warga yang terpapar selama menjalankan isolasi mandiri. Termasuk terus berkoordinasi dengan puskesmas.

"Kami sepakat dengan pengurus yang lain tidak akan membebankan masyarakat. Jadi keuangan RW dan RT, kita pergunakan untuk membiayai warga selama isoman 14 hari," jelasnya.

"Prosedurnya setiap ada yang terpapar saya langsung lapor ke kelurahan untuk pendataan dan ke puskesmas untuk tindak lanjut," terangnya.

"Biasanya setelah ada laporan, puskesmas minta KK dan KTP dan hasil swab, besoknya keluarganya langsung ditindak lanjut untuk di-swab juga," tuturnya.

Baca Juga: Tagar #KaesangNorak Trending di Twitter, Netizen: Mentang-mentang Punya Power

Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengapresiasi apa yang dilakukan warga di RW tersebut.

"Jadi kalau saya lihat dari perspektif empirik, alhamdulillah ada kelebihan yang bisa membanggakan. Yaitu rasa kepedulian, kebersamaan dengan segala keterbatasan masyarakat," ujar Ema.

"Kepedulian yang dibangun oleh RT, Bu RW di mata saya luar biasa," lanjut dia saat meninjau lokasi rumah isolasi mandiri, Kamis, 1 Juli 2021.

"Orang-orang seperti ini di Bandung harus terus kita bangun. Karena kepeduliannya tinggi, maka mereka berikan untuk tetangganya yang memerlukan fasilitas. Itu poin yang sangat luar biasa," tambah Ema.

Baca Juga: Hari Pertama PPKM Darurat di Kabupaten Garut, Aktivitas Masyarakat di Luar Rumah Turun Signifikan

Lebih lanjut Ema menuturkan, kolaborasi pemerintah dan masyarakat merupakan nilai penting dalam membangun kepercayaan diri untuk melawan pandemi Covid-19.

Saat ini sudah ada 508 rumah isolasi mandiri yang tersebar di beberapa RW di Kota Bandung.

Rumah isolasi ini diperuntukan bagi warga setempat yang mengalami OTG (orang tanpa gejala) atau yang bergejala ringan dan sudah mendapatkan rekomendasi dari puskesmas untuk menajalanlan isolasi mandiri.

"Idealnya tempat isoman seperti ini diperbanyak. Jadi nanti tidak semua ke RS (rumah sakit). RS di Kota Bandung sudah berat. Bahkan sudah ada yang menutup pelayanan karena sudah tidak ada tempat tidur," paparnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah