'Pak Presiden Kapan Mundur' Trending, Ali Syarief: Ini Bukan Meme, Tapi Opini Publik yang Terus Bergulir

- 5 Juli 2021, 14:41 WIB
Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief.
Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief. /YouTube Ali Syarief-Cross Culture Institute-Hipp/

“Perilaku Masyarakat kepada Pemimpin2nya, bukan sikap arogansi, ignorance, atau fitnah. Ia lahir dr rasa ketidak puasan (spill over) yg memuncak,” katanya.

Dalam unggahannya, Ali Syaried membeberkan alasan kuat lainnya terutama soal pertumbuhan ekonomi di Inodnesia yang hingga kini belum membaik.

Baca Juga: Mantan Politisi Demokrat Ini Singgung Ma'ruf Amin: Sebagai Ulama Besar, Berikan Pencerahan

“Berbagai alasan yg kuat, mengapa masyarakat melakukan tindakan seperti tsb itu, terutama soal pertumbuhan ekonomi yg tak pernah membaik (sejak Jokowi memimpin) dan miss management di berbagai hal,” tuturnya.

Ali Syarief menambahkan, alasan yang paling atas dari semua itu adalah soal moralitas pemimpin yang kian memudarkan kepercayaan publik.

“On the top of all of that, persoalan moralitas (dusta), adalah nista pemimpin yg tak bisa dimaafkan. Mengapa? Karena ranah pemimpin di wilayah kepercayaan Publik, diatur oleh Etika (moal diatas Hukum)” ujarnya.

Hingga saat ini seruan 'Pak Presiden Kapan Mundur' masih ramai dijagat sosial media Twitter, bahkan sejumlah warganet turut meramaikan seruan tersebut.

"Pak Presiden Kapan Mundur Setiap ada ppkm darurat pasti ada turis asing yang masuk Indonesia terus apa fungsi dari ppkm itu sendiri jika turis asing selalu datang," ujar warganet @dimas_maulll.

Baca Juga: Jokowi Galang Persatuan, Dandhy Laksono: Kalau Politikus Ngajak Bersatu, Biasanya Sudah Bangkrut

"Pak presiden kapan mundur? secepatnya lebih baik untuk bangsa ini," ujar warganet @TuyulBoker.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah