Network
GALAMEDIA - Pemerintah Indonesia sudah kewalahan menangani pandemi Covid-19 di Indonesia. Terlebih, hari ini, Selasa, 6 Juli 2021, penambahan kasus baru menembus angka 31 ribu per hari.
Kondisi tersebut diperparah dengan rendahnya ketersediaan tabung oksigen untuk kebutuhan perawatan pasien darurat Covid-19.
Sehubungan hal itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengaku telah menghubungi beberapa pihak dari luar negeri seperti Singapura hingga China untuk meminta bantuan terkait penanganan Covid-19.
"Kita sudah komunikasi dengan Singapura, kita komunikasi juga dengan Tiongkok, lalu dengan sumber-sumber lain, secara komprehensif semuanya sudah dilakukan," kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Selasa, 6 Juli 2021.
Ia pun mengakui terdapat beberapa masalah dalam penanganan Covid-19 di dalam negeri, seperti adanya lonjakan kasus hingga kekurangan pasokan oksigen.
Namun ia menjanjikan masalah tersebut tengah diselesaikan pihaknya satu per satu.
"Kalau ada yang bilang semua tidak terkendali, sangat tidak benar. Bahwa ada masalah, sangat banyak masalah, tapi masalah ini saya kira satu persatu kita selesaikan dengan baik," tuturnya.
Luhut pun mengungkapkan, pihaknya juga sudah menyiapkan skenario penanganan Covid-19 jika kasus positif memburuk hingga 40 sampai 50 ribu per hari, mulai dari perhitungan suplai oksigen, obat, rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya.
Baca Juga: Tempat Pijat di Bandung Digerebek, Puluhan Terapis dan Konsumen Langsung Diamankan
"Paling jelek ini kasus 60-70 ribu per hari, tapi saya harap itu tidak terjadi karena teman-teman Polisi, TNI sudah melakukan penyekatan yang cukup baik," tandasnya.***
