BuzzerRp Kembali Marak, Mantan Jubir Presiden Gus Dur Bongkar Penyebabnya

- 30 Juli 2021, 09:05 WIB
Ilustrasi Buzzer.
Ilustrasi Buzzer. /Soumil Kumar/Pexels

GALAMEDIA - Mantan juru bicara Presiden Abdurahman Wahid alias Gus Dur, Adhie Massardi mengungkapkan maraknya BuzzerRp akhir-akhir ini.

Hal tersebut diungkapkannya melalui akun twitter @AdhieMassardi, Kamis malam, 29 Juli 2021.

Pemberian gelar King of Lip Service kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Badan Eksekutif Manusia (BEM) Universitas Indonesia (UI) membuat partai koalisi terguncang.

Menurutnya, hal tersebut membuat sejumlah partai koalisi mulai mengambil jarak karena khawatir partainya ikut terbawa-bawa.

"Mereka mulai ambil jarak. Takut partainya ikut busuk," cuit Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) ini.

Ia menyebutkan, PDIP memilih jalan untuk melawan.

Baca Juga: WHO Kembali Sorot Covid-19 di Indonesia: Dua Provinsi Mengalami Lonjakan Kasus di Atas 50 Persen

"Parpol lain tiarap. Ogah lagi bela-bela rezim yg kedodoran di banyak sektor," ujarnya.

"Ini sebabnya BuzzerRp marak lagi," tandasnya.

Hal itu menanggapi Ketua DPR RI Puan Maharani kini mulai tajam mengkritik kinerja pemerintahan Jokowi, khususnya dalam penanganan pandemi Covid-19.

Pemerintah dianggap gagal untuk segera memulihkan kepercayaan masyarakat di tengah pandemi.

Sementara itu Peneliti dari Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho menyatakan, buzzer politik memang memiliki agenda negatif dan harus dilawan karena cukup meresahkan masyarakat.

"Buzzer kerap menyebar informasi yang sengaja salah, artinya untuk merugikan pihak lain (disinformasi)," ujarnya.

Baca Juga: Bukan Tujuan Politis, Ternyata Ini Tujuan China Sebarkan Vaksin Produknya ke Luar Negeri

Sehubungan hal itu, ia menyarankan agar masyarakat membekali diri dengan pemahaman lebih luas terhadap suatu informasi.

"Sebenarnya masyarakat bisa menggali informasi lebih lanjut mengenai suatu informasi dari portal berita terpercaya. Di sana akan banyak data yang lebih lengkap," jelasnya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x