"Bahwa Presiden menolak lockdown atau karantina wilayah, itu bukan lantaran mengancam keselamatan negara," kata Rachland.
Baca Juga: Hore...Mulai 1 Agustus 2021 Denda Pajak Kendaraan Bermotor di Jabar Dibebaskan
"Melainkan Presiden mau menempatkan anggaran kesehatan rakyat dalam keseimbangan dengan anggaran pembangunan infrastruktur!" sambungnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan Indonesia tak bisa memberlakukan lockdown karena banyak rakyat yang menjerit.
"Kemarin yang namanya PPKM darurat itu kan namanya semi-lockdown itu masih semi saja sudah, saya masuk ke kampung masuk ke daerah semuanya menjerit minta untuk dibuka, saya rasa ibu bapak juga sama mengalami yang sama," kata Jokowi.***