Rusia juga sedang menguji rudal pesiar anti-kapal hypersonik, zirkon, yang dapat mencapai kecepatan maksimum Mach 9. Ini mencapai target darat dalam ujian bulan lalu.
Song mengatakan bahwa uji coba membuktikan bahwa kapal induk kelas Ford dapat menahan beberapa guncangan air atau serangan rudal di dekatnya, tetapi tidak menunjukkan daya tahan terhadap hantaman langsung.
"Rudal balistik atau rudal hipersonik juga bisa membawa senjata electromagnetic pulse yang diledakkan pada ketinggian tinggi dan menyebabkan kerusakan pada kapal induk, atau bahkan mengambilnya sepenuhnya dari pertempuran," katanya.***