Tokoh Papua Sindir Jokowi: Ingin RI Jadi Raja Mobil Listrik Sama Saja Ingin Jadi Raja Bohong Dunia

- 13 Agustus 2021, 08:59 WIB
Kolase foto Presiden Jokowi dan tokoh Papua Christ Wamea.
Kolase foto Presiden Jokowi dan tokoh Papua Christ Wamea. /Instagram/@jokowi dan berbagai sumber

GALAMEDIA – Tokoh Papua, Christ Wamea kembali mengkritik pernyataan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini. Dalam kritikannya kali ini, Christ menyoroti mengenai raja baterai dan raja mobil listrik yang sebelumnya Jokowi sampaikan.

Menurutnya keinginan Jokowi agar Indonesia menjadi raja baterai hingga raja mobil listrik di dunia sama saja dengan ingin menjadi raja bohong di dunia.

“Ingin RI Jadi Raja Baterai hingga Raja Mobil Listrik Dunia itu sama saja dengan ingin jadi raja bohong dunia,” ujarnya melalui Twitter @PutraWadapi dilansir Galamedia pada Jumat, 13 Agustus 2021.

Baca Juga: Sergio Ramos Tertangkap Kamera Pasang Nama Messi di Ruang Ganti PSG

Sebagaimana diketahui, saat memberikan sambutan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-26 secara virtual pada Selasa, 10 Agustus 2021, Jokowi ingin pengembangan era kendaraan bermotor listrik di Tanah Air tidak berhenti hanya memiliki dan memproduksi bahan baku berupa nikel saja.

“Kita memiliki kesempatan besar dalam membangun industri mulai dari hulu sampai hilir. Sebagai contoh pertambangan nikel, kita punya tambang nikel tapi tidak boleh berhenti di situ saja,” ujarnya.

Ke depannya, program percepatan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) harus betul-betul dilaksanakan sehingga adanya nilai tambah, dengan memanfaatkan teknologi sampai pada produksi kendaraan listrik.

Baca Juga: Harga Terbaru Emas Antam dan UBS di Pegadaian, Jumat, 13 Agustus 2021: Naik Tipis, Masih Terjangkau

“Kita harus mengembangkan industri hilir seperti industri lithium baterai sampai produksi mobil listrik,” jelasnya.

Eks Gubernur DKI Jakarta itu memproyeksikan bahwa masa depan industri energi akan mengurangi emisi karbon. Sehingga Indonesia patut segera siapkan rantai pasok di dalam negeri agar tidak tertinggal.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x